Ada 60 Kader Posyandu Positif Covid

dri -soal tenaga dokter minim (1)
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Hj Eni Suhaeni SKM MKes. FOTO: ANDRI WIGUNA/RADAR CIREBON
0 Komentar

CIREBON – Kadinkes Kabupaten Cirebon, Hj Eni Suhaeni SKM MKes menyebut saat ini ada 60 kader posyandu yang terpapar Covid-19. Jumlah tersebut setelah Dinas kesehatan melakukan swab test masif sejak akhir Januari lalu kepada sebanyak 1.500 kader posyandu.
Menurutnya,  baru sekitar 50 persen kader posyandu yang mengikuti swab test masif sebagai langkah pencegahan penyebaran covid-19 di kalangan kader posyandu. Hal ini dilakukan karena saat ini Dinkes Kabupaten Cirebon melaksanakan bulan penimbangan bayi dan balita.
“Total ada 60 kader posyandu yang terdata positif Covid-19. Saat ini sedangdalam tahap penyembuhan dan menjalani isolasi. Bulan inikan bulan penimbangan bayi dan balita, sehingga kita lakukan swab test masif,”ujarnya.
Ditambahkan Kadinkes, pihaknya berencana melakukan swab test masif kepada lebih dari 3.000 kader posyandu yang akan dilibatkan dalam kegiatan bulan penimbangan bayi dan balita.
“Saat ini baru 50 persen yang sudah kita periksa, kita masih lakukan swab test masif kepada para kader posyandu,” imbuhnya.
Sebelumnya, Kadinkes Kabupaten Cirebon, Hj Eni Suhaeni SKM MKes menyebutkan pihaknya ingin semua kader posyandu yang bertugas melakukan penimbangan bayi dan balita dalam keadaan sehat.
Disebutkan Eni, meski ada kades posyandu yang positif, kondisi tersebut tidak membatalkan pelaksanaan penimbangan bayi dan balita. Hanya saja kader yang dinyatakan positif tidak dibolehkan ikut dalam kegiatan penimbangan bayi dan balita.
“Bulan penimbangan tetap jalan, hanya kader yang positif saja yang tidak boleh ikut kegiatan,”bebernya.
Ditambahkannya, jumlah total kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Cirebon saat ini berjumlah 5.334 orang. 297 diantaranya meninggal dunia dan 4.681 dinyatakan sembuh. (dri)ANDRI WIGUNA/ RADAR CIREBON
SWAB KADER: Kadinkes Kabupaten Cirebon, Hj Eni Suhaeni SKM MKes menjelaskan saat ini ada 60 kader posyandu yang terpapar Covid-19.

0 Komentar