PMI Matangkan Persiapan Donor Plasma Convalescent

PMI Matangkan Persiapan Donor Plasma Convalescent
Ketua PMI Cabang Kota Cirebon terpilih, dr H M Edial Sanif SpJP FIHA memberikan penjelasan kesiapan donor plasma convalescent, Sabtu (13/2). Foto: Abdulah/Radar Cirebon
0 Komentar

CIREBON – Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kota Cirebon terus melakukan persiapan jelang penerimaan donor plasma convalescent. Ya, jika tidak ada perubahan, rencananya pekan depan PMI sudah mulai menerima pendonor plasma convalescent untuk membantu penderita Covid-19.
Ketua PMI Cabang Kota Cirebon terpilih, dr H M Edial Sanidf SpJP FIHA menjelaskan, untuk pendonor plasma, Unit Tranfusi Darah (UTD) sudah siap. Bahkan, PMI akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya donor plasma convalescent demi membantu penderita Covid-19.
Salah satu upaya PMI melakukan sosialisasi, kata Edial, termasuk menggelar seminar tentang apa dan bagaimana plasma convalescent. Sehingga, masyarakat paham soal plasma convalescent.
“Persiapan sudah dilakukan, dan PMI sudah siap, termasuk alat-alatnya,” ujar Edial di sela Musyawarah Kota (Muskot) PMI Cabang Kota Cirebon di Hotel Tryyas, Sabtu (13/2).
Edial menjelaskan, untuk calon pendonor, juga sudah siap. Kriteria penerima bagi pendonor plasma convalescent sudah ada, salah satunya berusia 20-40 tahun. Syarat bagi pendonor plasma ini memang ketat sekali. Hal itu agar kualitas plasma kepada orang yang membutuhkan benar-benar bagus. Karena, mengacu jurnal-jurnal yang ada, kualitas plasma itu bagus pada orang yang usianya 20-40 tahun.
“Calon pendonor plasma sudah ada. Yaitu atlet basket yang di GMC beberapa waktu lalu positif Covid-19. Dia siap mendonor plasma. Pendonor ini, menurut saya, memenuhi syarat karena kondisi fisiknya adalah seorang atlet,” ungkap Edial.  (abd)

0 Komentar