KUNINGAN- Kekompakan Bupati Kuningan Acep Purnama dan Wabup HM Ridho Suganda mulai terlihat. Senin (22/3), Acep-Ridho didampingi Sekda Dian Rachmat Yanuar memimpin rapat koordinasi (rakor) bersama seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan camat se-Kabupaten Kuningan.
Agenda rutin bulanan ini bertempat di Ruang Rapat Linggarjati, tepat di depan ruang wabup, lantai 2 Gedung Setda Kuningan. Rakor membahas sejumlah hal penting berkaitan dengan jalannya roda pemerintahan Pemda Kuningan. Antara lain Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) dan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ).
Kemudian soal kontribusi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan terkait pengentasan kemiskinan, manfaat program Rutilahu, permasalahan aset, revitalisasi Pasar Kepuh, kegiatan Si BaDu (Aplikasi Bank Data Pelaku Usaha Ekonomi Kerakyatan) UKM Laku, Ekonomi Laju, Kuningan Maju, dan persiapan menjelang bulan suci Ramadan.
Dalam rapat tersebut Bupati Acep mengawalinya dengan mengucapkan terima kasih kepada seluruh SKPD yang sudah menyerahkan LPPD dan LKPJ yang saat ini sedang dalam proses review Inspektorat. Kedua laporan tersebut selanjutnya akan diserahkan kepada Kemendagri melalui Pemprov Jawa Barat pekan ini. “Berdasarkan rencana, akan dilaksanakan Sidang Paripurna Penyampaian Nota Pengantar LKPJ Akhir Tahun Anggaran 2020 pada Senin 29 Maret 2021,” kata bupati.
Selanjutnya, dalam rakor ini membahas tentang kontribusi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan terkait pengentasan kemiskinan, yakni melalui program Bidang Pembinaan PAUD dengan adanya Program Indonesia Pintar (PIP). Program tersebut merupakan bantuan bagi warga belajar usia 7-21 tahun dan memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP)/Program Keluarga Harapan (PKH)/Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang tersebar di 32 kecamatan.
Kemudian, bidang pembinaan SD dengan Program Indonesia Pintar (PIP), yakni bantuan bagi siswa miskin/ rentan miskin yang tersebar di 32 kecamatan (seluruh SD) dengan sasaran 45.039 siswa. Ada pula bidang pembinaan SMP dengan Program Indonesia Pintar (PIP), yakni bantuan bagi siswa miskin/rentan miskin yang tersebar di 32 kecamatan (seluruh SMP) dengan sasaran 17.555 siswa.
Terkait manfaat program rutilahu, Acep mengungkapkan tahun 2021 Kuningan mendapatkan bantuan rutilahu sebanyak 2.775 unit rumah dan tersebar di 108 desa di 17 kecamatan. Calon penerima manfaat program ini merupakan hasil usulan desa/kelurahan melalui LPM masing-masing.