INDRAMAYU-Dinas Kesehatan Kabupaten Indramayu melalui UPTD Puskesmas Lelea mengadakan sosialisasi STBM bersama ketua TP PKK Desa Cempeh Kecamatan Lelea, kemarin.
Kepala UPTD Puskemas Lelea dr Hj Siti Rokayah mengatakan, sosialisasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) ditujukan untuk memutus mata rantai penularan penyakit dan keracunan. Menurutnya, ada lima pilar STBM yang harus dipahami oleh masyarakat.
Dijelaskannya, lima pilar dalam memutus mata rantai penyebaran penyakit tersebut adalah setop buang air besar sembarangan, cuci tangan pakai sabun, pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga, pengamanan sampah rumah tangga dan pengamanan limbah cair rumah tangga. “Lima pilar STBM yang harus dipahami oleh masyarakat,” ujar Siti Rokayah pada Radar, Selasa (6/4).
Lebih lanjut, dikatakannya, sosialisasi sanitasi total berbasis masyarakat dalam rangka menuju kabupaten sehat. “Rencananya Indramayu sehat akan dicanangkan oleh bupati Indramayu dan semua desa harus mensosialisasikan kepada masyarakat agar berperilaku hidup sehat,” jelasnya.
Sementara itu, Kuwu Cempeh, Carkana berharap, agar warganya senantiasa menerapkan perilaku hidup sehat, dengan senantiasa menjaga kebersihan lingkungan di wilayah masing-masing dan tetap mematuhi anjuran pemerintah guna membudayakan hidup sehat.
“Kami berharap program pemerintah daerah melalui dinas terkait dapat berjalan dengan semestinya dan dapat dimengerti dan diterima oleh masyarakat khususnya Desa Cempeh,” tandasnya. (oni)
Puskesmas Lelea Sosialisasikan STBM
