BANDUNG- Kasus korupsi bantuan Provinsi Jawa Barat untuk Kabupaten Indramayu yang menyeret mantan Bupati Indramayu Supendi ternyata memunculkan sejumlah tersangka lainnya. Terbaru, dua politikus Golkar. Yakni Ade Subarkah Surahman dan Siti Aisyah Tuti Handayani.
Nah, nama Siti Aisyah Tuti Handayani ini mengusik Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK). Ternyata sehari setelah penetapan status tersangka dan ditahan, nama Siti Aisyah Tuti Handayani pun dikaitkan dengan Ridwan Kamil. Sejumlah pemberitaan menyebutkan bahwa Siti adalah kakak ipar sang gubernur.
Hal inilah yang membuat RK tidak nyaman dan sampai harus memberikan klarifikasi. Ia menegaskan Siti Aisyah Tuti Handayani bukanlah kakak iparnya. RK mengatakan Siti Aisyah merupakan saudara ipar dari istrinya Atalia Praratya. “Dan saya sampaikan itu bukan kakak ipar saya, tapi pasangan kakak ipar saya. Kan beda,” ujar RK usai Gala Premier Film Sisterlillah The Movie di CGV PVJ Bandung, Minggu (18/4).
Gubernur memastikan, selama ini seluruh kakak kandung dari Atalia merupakan laki-laki. Tidak ada perempuan, termasuk Siti Aisyah. Dia mengatakan selama menjabat sebagai gubernur dirinya tidak ada keterkaitan dengan Siti Aisyah.
Terlebih kasus korupsi yang menyeret Siti Aisyah terjadi pada 2017, di mana dia tidak memiliki tanggung jawab sebagai gubernur. “Sehingga kalau mau dihubungkan ke kami, ya tidak pada zaman itu juga. Zaman saya sangat ketat mendukung penanganan korupsi dari KPK. Tidak tebang pilih dan kami akan menghormati hukum,” tandas Ridwan Kamil.
Sebelumnya, Kamis (15/4), KPK menetapkan Ade Subarkah Surahman dan Siti Aisyah Tuti Handayani sebagai tersangka sekaligus ditahan. Ini merupakan lanjutan dari pengembangan kasus yang menjerat mantan Bupati Indramayu Supendi. Lebih tepatnya adalah kasus dugaan suap perihal pengurusan dana bantuan provinsi ke Kabupaten Indramayu Tahun Anggaran 2017-2019.
Ade Barkah Surahman saat ini merupakan Wakil Ketua DPRD Jawa Barat sekaligus Ketua nonaktif DPD Partai Golkar Jawa Barat. Sementara Siti Aisyah Tuti Handayani merupakan mantan anggota DPRD Jawa Barat, juga dari Golkar. Ade Barkah pernah duduk di DPRD Jawa Barat periode 2014-2019 dan kini lanjut lagi untuk periode 2019-2024. Sedangkan Siti Aisyah Tuti Handayani merupakan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat periode 2014-2019.