MAJALENGKA – Hingga pekan kedua di bulan suci Ramadan, angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Majalengka belum menunjukkan penurunan. Justru meningkat pesat selama tiga hari terakhir ini.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Majalengka dr H Gandana Purwana MARS mengungkapkan selama tiga hari sejak Selasa-Kamis (20-22/4) angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19 naik mencapai 62 orang. Pada Selasa (20/4) lalu, mengalami kenaikan mencapai 24 orang. Kemudian sehari berikutnya atau Rabu (21/4) juga naik meski secara angka turun empat digit atau kenaikannya hanya 20 orang.
“Per hari ini (Kamis, red) juga masih ada kenaikan 18 orang. Sehingga totalnya mencapai 62 orang selama tiga hari terakhir ini,” ungkap Gandana, Kamis (22/4).
Ia menjelaskan, meski kenaikan angka terkonfirmasi positif jumlahnya cukup banyak namun diimbangi juga dengan kenaikan sembuh (selesai isolasi) yang jumlahnya juga cukup banyak. Pada Selasa (20/4) kesembuhan naik 9 orang dan selesai isolasi mandiri turun 4 orang. Disusul Rabu (21/4) juga ada kenaikan jumlahnya 14 orang (selesai isolasi) dan isolasi mandiri turun 7 orang.
Sedangkan pada Kamis (22/4) kemarin juga kenaikannya cukup banyak. Total sembuh selesai isolasi naik 31 orang dan isolasi mandiri turun 19 orang. “Jadi data update per Kamis total kasus 2.944 orang. Dan isolasi mandiri tersisa 167 orang. Untuk sembuh (selesai isolasi) total keseluruhan 2.483 orang. Perawatan di RSUD Majalengka tersisa 18 orang, RSUD Cideres naik jadi 23 orang, dan RS di luar Majalengka tercatat 17 orang,” bebernya.
Sementara selama pandemi Covid-19 ini angka kematian akibat terkonfirmasi positif naik menjadi 236 kasus. Adapun distribusi kasus positif Corona yang tersebar di seluruh kecamatan jumlahnya hampir merata. Atau 26 kecamatan di Majalengka seluruhnya terdapat angka kasus.
“Meski demikian jumlahnya itu relatif sedikit. Atau hanya dua kecamatan yakni Maja dan Cikijing saja yang cukup banyak. Untuk Maja total ada 21 orang, dan Cikijing 20 orang. 24 kecamatan lainnya di bawah 20 angka,” tukasnya. (ono/ara)