MA shock. Pria 45 tahun itu merupakan ayah Nani Apriliani Nurjaman. Ia shock berat saat menerima informasi dari pihak kepolisian Polres Majalengka dan Polsek Palasah jika anaknya menjadi pelaku kasus pemberian sate sianida yang menewaskan anak tukang ojek online (ojol) di Bantul, Jogjakarta.
“Kami (pihak keluarga, red) kaget saat pihak kepolisian mengirimkan surat pemberitahuan tentang anak saya. Tadi siang (kemarin, red) sekitar pukul 14.00 WIB. Seolah tidak percaya,” kata MA kepada Radar Majalengka di kediamannya.
Diceritakan MA, sebelum bulan Ramadan lalu, putrinya sempat pulang ke rumah mereka di Dusun Suka Asih, Desa Buniwangi, Kecamatan Palasah. Nani tidak menetap lama karena hanya cuti tiga hari. Setelah itu balik lagi ke Bantul. Setahu MA, Nani juga bakal pulang lebaran di Buniwangi.
MA juga mengatakan putrinya merupakan sosok sangat baik dengan keluarga. Karena itu mereka tak menyangka bahwa Nani merupakan pelaku pemberi sate maut tersebut. “Kami berharap sekali ada keringanan. Orang tua mana yang tidak shock melihat anaknya seperti itu,” tukasnya. (ono)
Keluarga Shock, Nani Sebenarnya akan Pulang di Hari Lebaran
