Namun demikian, Danu mengatakan, masih mendalami kasusnya dan memeriksa sembilan orang yang diamankan tersebut. Pihaknya pun tengah mencari keberadaan orang yang mungkin target atau pernah menjadi korban penipuan mereka.
“Sembilan orang yang kami amankan ini berasal dari Indramayu, Majalengka, Ciamis dan Subang. Kami masih mendalami kasusnya, termasuk mencari keberadaan orang yang mungkin pernah menjadi korban aksi tipu-tipu komplotan ini. Sekalian kami sampaikan kepada masyarakat barangkali ada yang merasa pernah menjadi korbannya, silakan melapor kepada kami,” pungkas Danu. (fik)