Lama tidak terdengar kabar, kasus Covid-19 di Kota Cirebon kembali naik. Pemkot Cirebon ketar-ketir. Tidak lama pasca Idulfitri kini kembali menyandang status zona merah penyebaran Covid-19. Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) secara proporsional kembali diberlakukan.
=====
PASIEN positif Covid-19 di Kota Cirebon per Senin (24/5) tembus 5.524 kasus. Sebanyak 207 di antaranya meninggal dunia dan 436 masih isolasi. Pemkot Cirebon masih memanfaatkan Hotel Ono’s sebagai tempat isolasi. Ada 41 pasien diisolasi di hotel yang berlokasi di Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, itu.
“Setiap hari kasus Covid-19 naik dan turun. Seminggu terakhir pernah naik 27 sampai 35 kasus. Minggu (23/5) naik 14 kasus,” ujar Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Cirebon Tri Mulyaningsih MKM.
Sementara sebaran kasus berdasarkan klaster masih didominasi dari klaster rumah tangga. Yakni sebanyak 68,74 persen. Terbanyak kedua dari klaster perkantoran: 7,99 persen.
Kepala Seksi Surveilans Imunisasi Dinkes Kota Cirebon, Bastijan SKM, mengatakan hingga sekarang pemkot masih melakukan tracing. Khususnya di tempat keramaian. Melalui swab test antigen. Kemarin dilakukan di Yogya Grand dan Yogya Junction Cirebon. Baik untuk karyawan maupun pengunjung.
Terkait ruang isolasi di Ono’s Hotel, lanjut Bastijan, tiap hari selalu ada pembaharuan data. Baik itu pasien yang baru masuk atau pasien yang sembuh dan keluar. Termasuk mereka yang menjalani swab lanjutan. Per siang kemarin, katanya, ada 23 laki-laki dan 18 perempuan yang isolasi di hotel tersebut.
Ya, saat dikunjungi kemarin, sejumlah kamar di Ono’s Hotel masih dijadikan sebagai tempat isolasi. Ada petugas dan mobil ambulance yang bersiaga di sana. Tak sembarang tamu bisa mendekat hingga ke area kamar isolasi. Karena termasuk area zona merah. Dianggap terlalu rentan.
Selain di hotel, pasien Covid-19 juga ada yang dirawat di rumah sakit. Dijelaskan, mereka yang dirawat di RS adalah yang memiliki gejala berat. Sedang di hotel yang bergejala ringan hingga sedang. Yang tak bergejala cukup dirawat di rumah. Memperhatikan ruangan hingga kondisi rumah. Asal memungkinkan dan tidak satu kamar dengan penghuni lain. “RS Gunung Jati, Sumber Kasih, Ciremai, Pelabuhan, masih merawat pasien Covid-19,” ungkapnya.