GANTAR-Larangan kampanye pengerahan massa demi menekan penularan Covid-19, tak menyurutkan para calon kuwu (calwu) di Kecamatan Gantar untuk terus mendulang simpati dari masyarakat.
Mereka melakukan inovasi dengan mengganti kampanye dengan melaksanakan berbagai program bakti sosial (baksos).
Di Desa Gantar misalnya, lima calwu disana kompak menggelar baksos pembagian APD berupa masker gratis kepada masyarakat pengguna jalan raya.
Sama halnya di Desa Sanca. Para calon bersama tim suksesnya ramai-ramai melaksanakan aksi bersih-bersih sampah dan pembuatan lapangan bola voli.
Pelaksanaan baksos mendapat pengawasan dari jajaran Forkopimcam Gantar serta Panitia Pilwu masing-masing desa. Jumlah pesertanya pun dibatasi agar tidak menimbulkan kerumunan.
Pj Camat Gantar Drs Edy Wahyono mengungkapkan, kegiatan baksos ini merupakan inisiatif dari para calwu sendiri. Demi agar tetap bisa bersosialisasi kepada masyarakat tanpa harus melanggar aturan penegakan disiplin prokes Covid-19.
“Makanya kami ikut turun untuk memantau. Supaya kegiatan bisa berjalan, tapi prokes Covid-19 tetap dipatuhi,” katanya kepada Radar, Rabu (26/5).
Pihaknya memberikan apresiasi terselenggaranya kegiatan baksos para calwu. Hal ini bisa mengedukasi masyarakat bahwa ditengah persaingan, mereka tetap kompak dan guyub dalam membangun desa.
Apalagi, di tengah situasi yang semakin panas menjelang hari pencoblosan. Kekompakan dan kepedulian calwu lewat aksi baksos diharapkan dapat menenangkan masyarakat.
“Saya yakin para calwu memiliki keinginan yang sama kuat untuk membangun desanya masing-masing. Lewat aksi baksos bersama ini mudah-mudahan kondusivitas sampai tuntasnya pilwu tetap terjaga,” harapnya. (kho)
Kampanye Pilwu Diganti Baksos
