MAJALENGKA – Jumlah angka kematian dengan status terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Majalengka hingga Rabu (9/6) mencapai 288 orang. Jumlah tersebut jauh lebih sedikit ketimbang dengan angka kasus kesembuhan.
Pada periode yang sama, angka kesembuhan mencapai angka 3.182. Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) kabupaten Majalengka H Agus Susanto SSos MSi mengatakan sampai saat ini, pasien dengan status terkonfirmasi positif tersebar di berbagai RS.
“Selain di RS wilayah Kabupaten Majalengka, ada juga yang dirawat di RS luar kabupaten. Sementara angka kematian Covid-19 itu ada yang dirawat di dua RS Kabupaten Majalengka, juga ada yang di luar. Proporsinya hampir 50:50 kematiannya,” kata Agus, Rabu (9/6).
Menurut dia, dari hasil evaluasi yang dilakukan setidaknya ada dua kemungkinan yang menyebabkan angka kematian warga Majalengka sebanyak itu. Faktor tersebut, baik dari sisi penanganan maupun dari internal warga yang terkonfirmasi itu sendiri.
“Apakah adanya keterlambatan masyarakat untuk merujuk atau nunggu parah. Apakah dari sisi penanganan kasus dan penatalaksananya (di RS),” ucapnya.
Dari hasil evaluasi penanganan pasien di RS, terbilang cukup baik. Penanganan tenaga medis dinilai sudah sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur).
“Jadi kemungkinannya dirujuk setelah parah,” tukasnya. (ono)