ANGKA kasus Covid-19 di Kabupaten Majalengka juga masih mengkhawatirkan. Bahkan pasien meninggal yang terkonfirmasi positif Covid-19 mengalami peningkatan. Dalam tiga hari terakhir ini ada penambahan mencapai 7 orang. Rata-rata usia di atas 50 tahun.
Kepala Bidang Rehabilitasi Rekontruksi BPBD Kabupaten Majalengka Indrayanto mengatakan tujuh orang yang dinyatakan meninggal dunia berasal dari lima kecamatan. Di antaranya Kecamatan Majalengka 3 kasus dan masing-masing 1 kasus terjadi di Kecamatan Cingambul, Palasah, Dawuan, dan Jatiwangi.
“Pasien sempat menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit berbeda. Ada yang di RS Majalengka, RS Cideres, dan RS Sumber Waras Cirebon. Berdasarkan data yang diterima BPBD, dari sekian kasus itu, ada yang memiliki riwayat perjalanan dari luar kota,” jelas Indrayanto, kemarin.
Dari riwayat tracing, pasien sebelumnya menderita sesak napas disertai batuk. Dari hasil rapid reaktif. Kemudian kembali dilakukan tindakan melalui tes PCR yang juga positif. Pihaknya mengaku melakukan pemakaman dengan prokes di sejumlah TPU.
Kasus yang menimpa warga Kecamatan Palasah misalnya, prosesi pemakaman dilakukan tengah malam hingga dini hari karena pasien meninggal tengah malam sekitar pukul 22.55 WIB di RS Sumber Waras Kabupaten Cirebon.
Sementara itu, RSUD Majalengka diketahui sudah mencapai batas maksimal dalam merawat pasien Covid-19. Kabid Pelayanan Medis dan Penunjang Medis RSUD Majalengka, Sumarti, mengatakan, dari 41 tempat tidur yang disediakan, semuanya terisi.
Jumlah itu terdiri dari ruang perawatan Kenanga 32 tempat tidur dan sisanya tersebar di ruangan lainnya. “Bahkan di IGD daftar tunggu kita sudah ada yang hendak masuk. Meski belum keseluruhannya positif, ini menandakan pasien Covid-19 sudah menandai adanya kenaikan,” tukasnya. (ono)
7 Pasien Meninggal Dalam 3 Hari Terakhir
