SUKAGUMIWANG- Pengurus Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Indramayu mendorong perbaikan Tanggul Sidupraja di Desa Gedagangan Kecamatan Sukagumiwang yang jebol beberapa waktu lalu segera diperbaiki.
Pasalnya, kerusakan tanggul berdampak pada terganggunya pasokan air areal pesawahan di delapan kecamatan wilayah timur Kabupaten Indramayu.
Hal itu disampaikan wakil Ketua KTNA Kabupaten Indramayu, H Sutatang kepada Radar Indramayu, Senin (14/6).
Dikatakan Sutatang, jebolnya Sungai Sindupraja Desa Gedangan berdampak pada tersendatnya pasokan air bagi petani di wilayah timur Kabupaten Indramayu. Imbasnya, para petani ada yang tidak bisa tanam karena sawahnya tidak teraliri air. “Ada delapan kecamatan yakni Kecamatan Kedokan Bunder, Karangampel, Juntinyuat, Jatibarang, Indramayu, Sliyeg, Balongan dan Kerangkeng yang kena imbas tidak mendapat pasokan air dari bendungan rentang,” ujarnya.
Sehingga, lanjut pria yang akrab disapa Tatang ini, apabila tidak segera diperbaiki petani di 8 kecamatan tersebut terancam tidak bisa tanam.
Untuk itu, pihaknya, mendorong agar perbaikan tanggul jebol bisa segera selesai dan petani bisa segera mengawali masa tanam. “Mohon bisa dipercepat perbaikannya, agar petani bisa tanam,” harapnya.
Sementara itu, Pj Kuwu Gedangan Supendi AMd menerangan, titik tanggul Sungai Sindupraja saat ini telah dilakukan perbaikan oleh pihak terkait. “Alhamdulillah pengerjaan perbaikan dari BBWSCC sedang berlangsung sejak beberapa hari yang lalu, sudah hampir satu seminggu, semoga cepat selesai,” katanya. (oni)