Rem darurat Covid-19 harus segera ditarik. Kewaspadaan perlu ditingkatkan. Angka kasus Covid-19 terus naik. Rumah sakit di Wilayah III Cirebon pun mulai kewalahan. Ada yang sudah tak terima pasien Covid-19 lagi. Sudah penuh. Pasien pun harus masuk daftar tunggu atau waiting list agar bisa masuk ruang isolasi di rumah sakit. Hotel Ono’s yang disewa Pemkot Cirebon juga sudah terisi 100%.====================SEKDA Kota Cirebon Drs H Agus Mulyadi MSi mengaku pihaknya sudah menerima arahan dari pemerintah pusat terkait pertambahan kasus dan kondisi rumah sakit di semua daerah, Senin malam (14/6). Lalu dilanjutkan dengan koordinasi dari Pemprov Jawa Barat kepada masing-masing kabupaten/kota.
“Khusus menanggapi lonjakan kasus konfirmasi maupun ketersediaan BOR di rumah sakit, pihak Provinsi sudah mengkoordinasikan dan memberi arahan melalui Pak Gubernur terkait hal yang harus dilakukan pemerintah daerah masing-masing,” terang Agus.
Hal pertama yang dilihat berdasarkan analisis adalah kenaikan Bed Occupacy Rate (BOR) yang signifikan di seluruh daerah Jawa Barat dibandingkan dengan liburan Natal dan Tahun Baru. Walaupun jumlah konfirmasinya mengalami penurunan. Ternyata hal tersebut disebabkan karena testing yang berkurang dan orang yang terpapar baru dites saat memiliki gejala yang harus dirawat intensif di rumah sakit.
“Arahan dari Pak Gubernur kita menambah kapasitas tempat tidur dan sesuai keputusan Mendagri bahwa pelaksanaan PPKM tidak hanya di Jawa dan Bali tetapi semua wilayah. Kemudian, terkait testing, harus dilakukan. Dan terakhir tentang percepatan vaksinasi,” tambah Agus.
ADA WAITING LIST MASUK RUANG ISOLASI
Sekadar informasi bahwa tren Bed Occupacy Rate (BOR) untuk Kota Cirebon tanggal 1 Juni 2021 baru mencapai 39%. Namun seiringnya waktu naik hingga 81%. Hingga kemarin sejumlah rumah sakit sudah penuh dan beberapa ruang intensifnya sudah 100%. Sementara untuk Isolasi Hotel Ono’s sudah 100%.
Keterisian kamar di beberapa rumah sakit juga memprihatinkan. Misalnya di RSD Gunung Jati sudah mencapai 75%, RS Ciremai sudah 92%, bahkan RS Sumber Kasih dan RS Putra Bahagia sudah mencapai 100%.
Sekda Agus Mulyadi mengungkapkan bahwa pihaknya tengah berusaha untuk menambah jumlah ketersediaan kamar. Namun tidak semudah yang direncanakan. Misalnya di RS Ciremai, ketersediaan kamar sudah mencapai 50% dari total kamar yang tersedia seluruhnya. Sehingga, tidak bisa menambah kamar isolasi untuk Covid-19.