CIREBON – Polresta Cirebon sigap menanggapi keluhan masyarakat. Termasuk mereka yang ada di pelosok Kabupaten Cirebon. Tepatnya di Desa Ujunggebang, Kecamatan Susukan. Pria berinisial AG (27) diancam akan dibunuh oleh tetangganya sendiri.
Ancaman pembunuhan itu telah dilaporkan ke Polresta Cirebon, Jumat kemarin (2/7). Diterima oleh Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman, untuk ditindaklanjuti.
Ancaman pembunuhan itu melalui telepon seluler pada Kamis (1/7) malam. AG diancam oleh K tetangganya sendiri. Urusan sepele. K tidak terima air pembuangan (drainase) rumahnya bakal terganggu lantaran, akan ditutup dibangun pagar.
Wajar saja AG melakukannya. Karena selama ini saluran limbah rumah tangga K berada di atas tanah milik AG. Kata AG, pihaknya dengan K sudah melakukan mediasi melalui aparat desa. Tapi tidak ada titik temu. Malahan, kini berujung dengan pengancaman. “Kalau bisa dibicarakan baik-baik kenapa harus dengan ancaman kekerasan,” kata AG kepada media, kemarin.
AG berharap Polresta Cirebon segera bertindak tegas menangkapnya. Karena jika tidak, katanya, terduga pelaku akan semakin menjadi-jadi. Merasa kebal hukum. “Kita tunggu saja prosesnya,” ujarnya. (cep)
Diancam Dibunuh, Lapor Polisi
