INDRAMAYU-Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina SH MH menginstruksikan para kuwu (kepala desa) untuk menyediakan ruangan isolasi mandiri (Isoman) bagi warganya yang terkonfirmasi Covid-19. Keberadaan ruangan tersebut selain untuk melayani masyarakat, juga memudahkan pengawasan dan penanganan medis bagi warga yang terkonfirmasi corona.
Hal itu disampaikan Bupati Nina, saat meninjau ruangan Isoman di Balai Desa Pangkalan, Kecamatan Losarang, Minggu (11/7). Pemerintah Desa Pangkalan, merupakan salah satu desa dari sebagian desa yang sudah menyediakan sarana untuk menampung warga yang terkonfirmasi Covid-19.
Dikatakan Bupati Nina, sebenarnya seluruh pemdes sudah siap menyediakan sarana untuk tempat Isoman. Namun, karena dari masyarakat lebih menginginkan Isoman di rumah sendiri, pemdes pun masih belum menyediakanya.
“Tetap kita sediakan sarana untuk Isoman di setiap desa. Oleh karena itu, saya akan instruksikan Pak Kuwu yang belum menyediakan tempat Isoman untuk mendirikannya. Kalaupun bagi warga yang terkonfirmasi Covid -19 menginginkan Isoman di rumah sendiri tetap kita perhatikan dan dibantu, baik penanganan medisnya maupun kebutuhan hidupnya,” ujarnya
Kebutuhan hidup seperti makanan tersebut, kata Nina, agar warga tidak keluar rumah untuk mencari atau membeli makanan. Selain itu, baik petugas medis dari Puskesmas bersama Satgas Covid -19 desa akan memantau perkembangan warga yang menjalani Isoman tersebut.
Bupati Nina juga mengimbau warga masyarakat untuk memeriksakan kesehatanya ke Puskesmas, jika merasakan badanya kurang fit. Menurutnya, saat ini banyak warga masyarakat yang sakit enggan memeriksakannya, karena dihantui rasa kekhawatiran dan ketakutan.
Padahal ketika memeriksakan kondisi kesehatannya itu akan dapat diketahui apakah sakit karena terpapar Covid-19 atau sakit biasa. Dengan demikian pencegahan dini terhadap penyebaran Covid-19 bisa dilakukan sekaligus penanganannya.
Dalam kunjungannya tersebut, Bupati Nina didampingi Assda II H Maman Kostaman, Kapolsek Losarang Kompol H. Mashudi, dan Kepala Puskesmas dr H Andri. (kom)
Siapkan Ruang Isoman di Desa
