INDRAMAYU-Ir Rinno Piskessa terpilih sebagai Ketua Umum Perkemi (Persatuan Kempo Indonesia) Cabang Indramayu periode 2022-2026, dalam Mupercablub yang digelar Selasa (15/2), di Aula Bank bjb Indramayu. Sementara sebagai wakil ketua umum adalah Slamet Darmojo.
Rinno terpilih secara aklamasi, setelah perwakilan dari empat Do Jo dalam Mupercablub tersebut semuanya memilih Rinno.
Yaitu Do Jo SMPN 2 Sindang, Do Jo SMKN 1 Balongan, Do Jo BPR, dan Do Jo Darma Ayu. Sementara satu Do Jo, yaitu Do Jo Bumi Patra tidak hadir.
Setelah dipercaya memimpin Perkemi, Rinno bertekad untuk mengembaikan kejayaan olahraga kempo di Indramayu pada tahun 1993-an atau eranya Achmad Yusuf. “Kebetulan Achmad Yusuf adalah ayah saya sendiri. Ini menjadi inspirasi sekaligus motivasi buat saya unuk membuat kempo Indramayu kembali Berjaya,” tegasnya.
Untuk menuju target tersebut, kata Rinno, harus dimulai dari pembenahan organisasi. Ini harus menjadi pondasi yang kuat agar tidak terjadi.
Selanjutnya, akan membentuk Do Jo-Do Jo baru di Kabupaten Indramayu. Karena Do Jo yang ada saat ini masih sangat minim. Dengan adanya banyak Do Jo, maka semakin mudah melakukan seleksi atlet.
Rinno mengungkapkan, setelah era 1990-an prestasi kempo Kabupaten Indramayu memang masih belum optimal. Meski selalu meraih medali emas di setiap gelaran Porda Jawa Barat, namun hasilnya masih minim.
Menghadapi Porda Jabar 2022 bulan November nanti, Rinno mengaku sudah mempersiapkan diri.
Apalagi pada babak kualifikasi Porda 2022, untuk cabang kempo Kabupaten Indramayu mampu meraih 2 emas, 2 perak, 2 perunggu. Sementara 13 atlet kempo juga berhasil lolos ke babak selanjutnya. “Mohon doa dan dukungan semua pihak, agar di Porda nanti kitaa mampu meraih hasil yang lebih baik,” tuturnya.
Mupercablub Perkemi Indramayu ini dihadiri Ketum Pengprov Perkemi Dr Subekti Kartasamita, Sekum Catur Sujatmiko serta dua anggota Mariah dan Sukendi. Turut hadir pengurus KONI Indramayu Rosidin dan Andi, perwakilan dari Dinas Pora Karsono dan Ince, serta AKP Suhendi mewakili Polres Indramayu.
Mupercablub Perkemi Kabupaten Indramayu digelar karena pengurus sebelumnya mendapat sangsi, akibat adanya tindakan indisipliner.(oet)