“Pada masa pemulihan ekonomi karena pandemi ini, kita terus dituntut untuk dapat menghadirkan sesuatu yang mampu menggerakan perekonomian. Program ini sangat bagus karena berarti masyarakat sudah mampu berpikir kreatif melalui daur ulang sampah menjadi barang yang kembali memiliki nilai guna. Kami sangat senang karena dapat membantu cita-cita masyarakat menuju kemandirian ekonomi. Lebih jauh kami juga berharap produk-produk yang dihasilkan tidak hanya dipasarkan di sini, namun mampu dipasarkan di kawasan lain, utamanya di Kabupaten Boyolali ini,” tutur Djarot Hutabri EBS sebagai General Manager PLN UIP JBT.
Djarot juga menerangkan bahwa fokus program TJSL saat ini adalah mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) atau tujuan pembangunan berkelanjutan. Program bantuan ini sendiri merupakan wujud upaya PLN dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 12, yaitu meningkatkan konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab.
“Kami sangat mengapresiasi bantuan dari PLN UIP JBT ini. Kami sangat berharap bantuan ini bisa menjadi wadah untuk berkreativitas dan membuka peluang usaha baru untuk meningkatkan pendapatan,” ucap Wardoyo Kurniawan selaku Kepala Desa Gondangslamet. (via/opl)