KUNINGAN- Jenazah mantan Bupati Kuningan Aang Hamid Suganda dikebumikan di pemakaman umum Syekh Muhibat Kelurahan Winduhaji, Kuningan, kemarin (21/6). Makam Aang berdampingan dengan makam istri Hj Utje Choeriah Suganda.
Selain keluarga besar almarhum, pemakaman turut dihadiri Bupati Kuningan Acep Purnama, Sekda Dian Rachmat Yanuar, Forkopimda, para pejabat Pemkab Kuningan, serta ratusan masyarakat yang datang dari berbagai pelosok Kuningan.
Pada kesempatan sambutan sebelum pemakaman, Bupati Kuningan Acep Purnama mengatakan warga Kabupaten Kuningan telah kehilangan sesepuh sekaligus tokoh pembangunan Kuningan.
“Saya atas nama keluarga dan Bupati Kuningan turut berduka yang sedalam-dalamnya. Semoga almarhum ditempatkan di tempat yang mulia dan keluarga diberikan ketabahan,” kata Bupati Acep.
“Sebagai hamba Allah yang beriman dan bertakwa, kita hanya mampu meyakini apa yang tersirat dalam kitab suci Alquran, bahwa bila kepastian tentang ajal itu telah tiba, tidak ada satu kekuatan menghalanginya,” sambung Acep.
Bupati Kuningan juga mengajak seluruh masyarakat untuk turut mendoakan almarhum dan untuk semua pihak yang ditinggalkan, khususnya keluarga, senantiasa diberikan kesabaran dan ketabahan. “Dengan disertai rasa tawadhu serta doa semoga di alam baka nanti yang Maha Kuasa memberikan tempat yang layak untuk almarhum,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Erik Irawan Suganda yang mewakili keluarga memohon keikhlasan dan pintu maaf sebesar-besarnya bagi sang ayah. “Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pak Bupati dan jajaran yang sejak ayah kami sakit, dirawat, mendapat perhatian yang luar biasa. Kami ucapkan terima kasih semoga segala kebaikannya dibalas Allah SWT,” tuturnya.
“Dan apabila semasa hidupnya almarhum ayahanda H Aang Hamid Suganda ada keterkaitan hutang piutang dipersilakan untuk menghubungi pihak keluarga. Mulai hari ini hingga tujuh hari ke depan, kami dari pihak keluarga akan menggelar tahlilan di Bumi Aki (kediaman keluarga, red),” terang Erik.
Seperti diberitakan, Bupati Kuningan dua periode H Aang Hamid Suganda meninggal dunia dalam menjalani perawatan di RS Harapan Kita Jakarta, Senin malam (20/6) sekitar Pukul 23.00 WIB.
Sebelumnya, Aang Hamid Suganda pada pertengahan bulan Mei lalu telah masuk rumah sakit. Aang Hamid Suganda lahir di Kabupaten Kuningan pada 15 Desember 1942. Ia merupakan Bupati Kuningan dua periode (2003-2008 dan 2008-2013).