Kali Ini Suguhkan Kebudayaan Tionghoa

Kali Ini Suguhkan Kebudayaan Tionghoa
0 Komentar

Sementara itu, Kepala Disbudpar Kota Cirebon Agus Sukmanjaya SSos menyampaikan kegiatan tersebut sudah berjalan hampir 3 bulan terakhir di setiap malam minggu dengan nama Malem Mingguan Ning Balekota Cirebon.
“Tujuannya bagaimana dari sisi seniman ada ruang apresiasi di tengah kota ruang publik yang tidak usah bayar bisa menyaksikan ini. Kepentingannya juga untuk wisatawan dari luar. Ini menjadi salah satu destinasi. Di samping mentrigger teman-teman ekonomi kreatif UMKM,” katanya.
Agus juga menyampaikan kegiatan tersebut sejak awal dilaksanakan tanpa anggaran alias modal semangat yang digembar-gemborkan pihaknya kepada komunitas hingga stakeholder yang ada di Kota Cirebon. “Kita tidak ada yang dibayar. Semua karena keinginan membangun Cirebon,” tegasnya.
Untuk itu, Agus menyampaikan, tiga bulan perjalanan dengan konten yang berbeda ini masih belum selesai. Pasalnya, masih banyak kekayaan kebudayaan Cirebon yang belum digali kembali. Bahkan, bisa dikatakan konten yang akan ditampilkan tidak habis.
“Malam ini dari etnis Tionghoa melalui PSMTI dengan seluruh komunitasnya tampil luar biasa. Kami ucapkan terima kasih. Insya Allah kita akan ketemu lagi dengan konsep yang berbeda,” kata Agus. (*)

Laman:

1 2
0 Komentar