CIREBON– Pendaftaran open bidding jabatan Sekda Kabupaten Cirebon dibuka sejak pekan kemarin. Dan, baru kemarin ada yang daftar. Yakni Deni Nurcahya dan Hilmi Rivai. Panitia juga menambah waktu pendaftaran sampai 28 Juli 2022.
Kabid Pengembangan Karir dan Kepangkatan BKPSDM Kabupaten Cirebon Yadi Supriyadi mengatakan bahwa penambahan waktu pendaftaran open bidding sekda tersebut bukan perpanjangan, tetapi ralat pengumuman karena dua hari di pengumuman pertama bukan hari kerja.
“Pengumuman kita kan mulai Jumat, sementra Sabtu dan Minggu libu. Sehingga ada ralat. Jadi yang tadinya selesai atau berakhir di tanggal 26, bertambah menjadi tanggal 28 sebagai waktu akhir pendaftaran,” ujar Yadi kepada Radar, kemarin.
Diterangkan Yadi, untuk persyaratan calon peserta open bidding dikirmkan melalui website BKPSDM. Hingga Rabu (27/7), baru ada dua calon peserta yang mendaftar melalui online. “Baru ada dua peserta. Semuanya dari internal Pemkab Cirebon. Calon peserta yang dari luar daerah belum ada,” imbuhnya.
Untuk bisa melaksanakan tahapan open bidding, masih kata Yadi, minimal jumlah peserta yang mendaftar empat orang. Hal tersebut sesuai dengan ketentuan yang ada karena nantinya akan disisakan tiga peserta terbaik yang lolos mengikuti tahapan berikutnya.
Hal ini sesuai dengan SE Menpan RB Nomor 52 Tahun 2020. “Jadi minimal 4 peserta. Kita masih menunggu sampai pendaftaran selesai di tanggal 28 Juli. Kalau terpenuhi kuotanya, bisa menginjak tahapan berikutnya. Kalau kurang, otomatis ada perpanjangan waktu,” bebernya.
Dua kandidat yang sudah mendaftar saat ini yakni Dr Deni Nurcahya ST MSi dan Dr Hilmi Rivai. Deni dan Hilmi, kata Yadi, sudah mengirim berkas dan mendaftar secara online. Tahapan setelah pendaftaraan adalah verifikasi berkas pendaftaran.
Hilmi dan Deni sama-sama masuk ke Kabupaten Cirebon awalnya dari jalur open bidding di lingkungan Pemkab Cirebon. Tepatnya di tahun 2020. Deni yang sebelumnya pejabat Eselon III di Pemkab Kuningan ikut open bidding di tahun tersebut untuk posisi jabatan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
Sementara Hilmi masuk di tahun yang sama lewat open bidding untuk posisi jabatan Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Cirebon. Pasca dari DLH, Deni kemudian terkena mutasi. Posisinya sekarang adalah Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Cirebon. Hilmi juga sama, ia juga dimutasi dari Asisten Pemerintahan dan Kesra ke BKPSDM Kabupaten Cirebon, dan kini Asisten Perekonomian dan Pembangunan.