KARANGAMPEL- Puadi (55), mendadak menghentikan kayuhan becaknya, tepat di diantara Jalan Desa Mundu-Segeran.
Warga Desa Segeran, Kecamatan Juntinyuat itu mendengar suara tangisan bayi di tepi jalan. Saat itu, waktu menunjukan pukul 03.30 WIB, kondisi jalan masih sepi.
“Awalnya saya biasa aja, cuma kok suara tangisan bayinya terdengar keras, namun saya takut mendekati suara tangisan itu. Apalagi saat itu masih gelap,” ujar Puadi kepada wartawan koran ini, Selasa (22/11).
Untuk memastikan suara itu, Puadi memanggil dan mengajak Endang (38) pamong Desa Segeran untuk mencari asal muasal suara tangisan bayi itu.
Setelah beberapa menit mencari, keduanya berhasil menemukan sesosok bayi berjenis kelamin perempuan berada di dalam sebuah tas.
“Kasihan bayinya ada di dalam tas merah, terbungkus kain putih dan tali pusar masih utuh, bayinya juga sehat,” ungkap Puadi.
Kemudian, Puadi bersama Endang membawa bayi tersebut ke Mapolsek Karangampel untuk diamankan dan kemudian dibawa ke Puskesmas Karangampel guna penanganan lebih lanjut.
Sementara itu, Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif SIK SH MH melalui Kasi Humas Polres Indramayu Iptu Didi Wahyudi membenarkan adanya penemuan bayi berjenis kelamin perempuan di Jalan Desa Mundu-Segeran itu.
Diterangkan Didi, saat ditemukan warga, kondisi bayi dalam kondisi menangis dan terbungkus tas serta memakai kain panel warna putih.
Selanjutnya, warga tersebut melaporkan ke pamong Desa Mundu dan langsung ke petugas piket Reskrim Polsek Karangampel.
“Petugas langsung menuju TKP dan berkoordinasi dengan Puskesmas Karangampel untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Kondisi bayi diperkirakan baru dilahirkan karena tali pusar masih menempel. Saat ini bayi perempuan itu sudah ditangani Puskesmas Karangampel,” beber Didi.
Terpisah, Kapolsek Karangampel AKP Eko Susilo mengatakan, saat ini bayi perempuan dalam kondisi sehat dan sudah ditangani Puskesmas Karangampel.
“Bayi tersebut dalam kondisi sehat dengan lingkar kepala 32 centimeter, panjang badan 43 centimer, serta berat badan 2,6 kilogram,” ungkapnya.
Hingga saat ini, pihak Kepolisian Sektor Karangampel masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, guna mengungkap pelaku yang tega membuang bayi lucu tersebut di tepi jalan.