CIREBON-Ruas jalan rusak di Kabupaten Cirebon kian parah. Salah satunya Jalan Nyi Mas Gede Cangkring di kawasan Plered.
Pantauan di lapangan, kondisi jalan rusak di Jalan Nyi Mas Gede Cangkring dipenuhi lubang dengan diameter yang cukup dalam.
Apalagi setelah diguyur hujan semalaman, kondisi jalan rusak yang tergenang air hujan mirip kubangan.
Baca Juga:7 Link Twibbon Hari Amal Bhakti Kemenag 2023: Bisa Pilih Desain Foto HAB Ke-77 Sesuai SeleraBegini Kata Sekda Terkait Larangan Parkir di Komplek Perkantoran Pemda Kabupaten Cirebon
Selain itu, kondisi aspal yang terus terkisis hingga tinggal bebatuan dan tanah menyebabkan jalan rusak berlumpur dan menjadi licin setelah diguyur hujan.
Tidak sedikit pengendara yang melintasi jalur jalan rusak itu mengalami kesulitan karena tidak ada pilihan untuk menghindari lubang jalan dan genangan.
Kondisi jalan rusak ini jelas dikeluhkan warga dan pengguna jalan. Jalan rusak ini, dinilai sangat membahayakan terutama bagi pengendara.
“Apalagi saat musim hujan, lubangnya tidak terlihat karena terkena genangan air,” ujar Bekti, yang setiap hari melintasi Jalan Nyi Mas Gede Cangkring.
Untuk itu, Bekti berharap, Pemkab Cirebon melalui instansi terkait untuk segera melakukan perbaikan jalan rusak.
“Jalan ini sudah lama dibiarkan rusak, jangan sampai menunggu adanya korban baru jalan diperbaiki,” tandasnya.
Tidak hanya Jalan Nyi Mas Gede Cangkring, jalan rusak juga terjadi di jalan penghubung Kecamamatan Panguragan menuju ke Kecamatan Suranenggala.
Baca Juga:Ini 3 Imbauan Dishub soal Larangan Parkir di Komplek Perkantoran Pemda Kabupaten CirebonSMPN 1 Anjatan Gelar Doa Bersama dan Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Rob
Tidak semuanya. Hanya sepanjang 1 kilometer, tepatnya di wilayah Desa Suranenggala Kidul, Kecamatan Suranenggala.
Bukan hanya berlubang, jalan milik Pemerintah Kabupaten Cirebon itu juga terlihat hanya tersisa tanah dan bebatuan kecil. Ketika hujan turun, kondisinya cukup memprihatinkan.
Di beberapa titik jalan tergenang air semuanya. Pengendara pun tidak bisa melihat jalan mana yang harus dipilih. Dengan kondisi seperti itu, tentu akan membahayakan bagi pengendara yang melintas.
“Kalau hujan pasti tergenang tidak terlihat mana yang rusak, karena tertutup air. Kalau melindas batu atau lubang yang dalam, hampir jatuh. Tapi kita tidak bisa menghindarinya,” kata salah satu pengendara, Rendi.