RADARCIREBON.ID – Realisasi investasi di Kabupaten Cirebon selama 2022 capaiannya melebihi target. Ini kabar baik, meskipun di tengah isu resesi tapi investor tetap melihat Kabupaten Cirebon sebagai daerah yang menarik untuk berinvestasi.
Kepala DPMPTSP Kabupaten Cirebon, Dede Sudiono menjelaskan di tahun 2022, pihaknya menargetkan investasi yang masuk sebesar Rp2,6 triliun. Namun nyatanya, raihan capaiannya di atas target yakni sebesar Rp2,8 triliun.
“Ini tentu jadi angin segar bagi Kabupaten Cirebon, di tengah adanya isu resesi, pandemi Covid-19 tapi raihan selama 2022, kita berhasil melebih target,” ujarnya.
Baca Juga:GBLA Layak Jadi Venue Laga Persib vs PersijaLiga Italia: AS Roma vs Bologna, AS Roma Kejar Posisi Zona Champions
Melihat hasil itu, lanjut Dede, DPMPTSP pun optimis menatap 2023. Hal ini mengingat ada beberapa kebijakan pemerintah yang dirasa akan snsgat mendukung membaiknya iklim investasi di Kabupaten Cirebon.
“Kami apresiasi sekali langkah presiden yang mencabut status PPKM, ini tentu kabar baik bagi iklim investasi di Kabupaten Cirebon, kami optimis target realisasi di 2023 akan lebih baik dari 2022,” bebernya.
Di 2023 sendiri, DPMPTSP menargetkan target investasi di Kabupaten Cirebon sebesar Rp2,9 triliun. Ia pun optimis jika nantinya raihan realisasi di 2023 akan lebih besar dari target yang ditetapkan. “Kita optimis nanti melebihi target di 2023,” ungkapnya. (dri)