GABUSWETAN-Mantan Bupati Indramayu Drs H Supendi MSi motivasi pemuda untuk proaktif dalam membangun desa. Sebab, pembangunan desa bukan semata-mata menjadi tanggung jawab pemerintah belaka.
Di sisi lain, pemerintah juga harus bisa memberikan ruang dan kesempatan bagi pemuda untuk berpartisipasi dalam pembangunan desanya.
Karena pemuda biasanya memiliki mindset yang inovatif, kreatif dan semangat tinggi. Sejatinya merupakan aset yang luar biasa bagi desa untuk bisa menjawab tantangan pembangunan di masa mendatang.
Baca Juga:Hama Tikus Mengganas Pasca Banjir, Para Petani Melakukan Cara IniRumah Warga Ambruk Diterjang Angin Kencang, Ketua RT: Sudah Tidak Layak Huni
Kang Pendi -sapaan akrabnya, meyakini akan terjadi pergerakan cepat mengatasi permasalahan-permasalahan desa apabila pemuda diberi kepercayaan.
“Libatkan, perankan dan gerakkan mereka. Dengan kolaborasi pemerintah dan pemuda ini, saya yakin pembangunan di desa dapat lebih cepat maju dan berkembang,” kata pria yang akrab disapa Kang Pendi ini.
Kang Pendi hadir di puncak perayaan HUT ke-2 Persatuan Pemuda Dangdur (Perpeda), kemarin.
Acara puncak perayaan sekaligus syukuran hari jadi organisasi pemuda Blok Dangdur RT 09 RW 03 Desa Babakanjaya, Kecamatan Gabuswetan itu memang terasa isitimewa.
Ketika Kang Pendi berbagi kisah dan cerita pengalamannya tentang membangun daerah. Dari mulai menjadi bawahan, sampai kemudian dipercaya masyarakat menjadi orang nomor satu di lingkungan Pemkab Indramayu.
Ketua umum Paguyuban Masyarakat Indramayu Barat (PMIB) ini menyampaikan, bahwa pemuda merupakan generasi penerus yang akan melanjutkan generasi sebelumnya membangun Bumi Wiralodra.
Untuk itu, pemuda harus memiliki motivasi yang kuat, rajin, disiplin dan memiliki etos kerja dalam membangun daerahnya.
Baca Juga:AKBP Fahri Siregar Resmi Jabat Kapolres Indramayu: Layani Masyarakat dengan OptimalPuasa Ayyamul Bidh Januari 2023: Ini Waktu, Keutamaan dan Tata Caranya
“Wilayah Indramayu bagian barat ini memiliki potensi alam dan SDM yang luar biasa. Jika dikelola dan dimanfaatkan secara benar, potensi ini bisa menjadikan Inbar daerah maju,” terangnya.
Dalam kesempatan itu, kakek 6 cucu ini berpesan kepada kalangan muda agar selalu menjaga komunikasi yang baik dengan pemerintah desa, kecamatan maupun daerah.
“Bukan terus-terusan mengkritik, tapi harus mempunyai solusi jalan keluar,” pungkas Supendi. (kho)