INDRAMAYU, RADARCIREBON.ID- Masa tunggu haji masih lama meskipun ada penambahan kuota haji bagi Indonesia.
Masa tunggu haji reguler di Kabupaten Indramayu mencapai 24 tahun. Sedangkan masa tunggu haji khusus sekitar 7 tahun.
Walau masa tunggu haji lama, tak menyurutkan keinginan umat Islam di Kabupaten Indramayu untuk menunaikan ibadah ke tanah suci.
Baca Juga:Usaha Tempe Berjalan, Ibu Rumah Tangga Ini Tolak Bansos dari Pemerintah, Camat Patrol: Patut DitiruIbu Rumah Tangga di Patrol Tolak Bansos dari Pemerintah, Ini Jawabannya yang Bikin Haru
Yakni dengan cara menunaikan ibadah umroh. Bahkan, pasca pandemi Covid-19, tren perjalanan ibadah umroh justru meningkat drastis.
Seperti dialami agen perjalanan umroh dan haji plus Urip Grup Indramayu (UGI).
Sepanjang tahun 2023 ini, agen yang tergabung dalam Konsorsium Neekoi Wisata Umroh dan Hajiresmi itu operasional menjadwalkan pemberangkatan umroh selama 6 kali.
Meningkat, dibanding sebelum merebaknya wabah corona yang rata-rata hanya kali dalam setahun.
“Insya Allah rencana pemberangkatan 6 kali, dimulai akhir bulan Januari ini. Terus di Februari, Ramadan dan pasca Lebaran,” kata H Urip Sugiarto, pimpinan agen perjalanan umrah dan haji plus UGI, Senin (9/1/2023).
Diakuinya, jumlah calon jamaah umroh naik signifikan. Menurut H Urip, tingginya minat umroh, faktor penyebabnya antara lain masa tunggu haji lama.
Umroh menjadi alternatif agar keinginan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan beribadah di Baitullah, Kakbah bisa terwujud.
Baca Juga:Mengenal AKBP Dedy Darmawansyah, Begini Perjalanan Karirnya hingga Menjadi Wakapolresta CirebonJembatan Carik Tuntas Dibangun, Masyarakat Desa Haurgeulis Gelar Baritan dan Makan Bersama di Atas Jembatan
Meskipun biaya umroh memasuki tahun 2023 ini mengalami kenaikan. Seiring penyesuaian biaya visa, pesawat dan hotel.
Berdasarkan harga referensi atau acuan biaya ibadah umrah dari pemerintah yaitu minimal Rp26 juta per jamaah.
Tapi jangan khawatir, UGI konsisten menawarkan biaya perjalanan umroh dengan harga kompetitif, aman dan terjamin. Yakni sebesar Rp28-30 juta per orang.
Biaya sudah termasuk tiket pesawat Saudi Airlines tanpa transit, visa, akomodasi, asuransi, transportasi, perlengkapan umroh, manasik dan makan 3 kali sehari. (kho)