CIREBON, RadarCirebon.id – Walikota Cirebon Nashrudin Azis resmi menjadi kader PDIP atau Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Keputusan Walikota Cirebon Nashrudin Azis ini mengejutkan.
Walikota Cirebon Nashrudin Azis langsung tancap gas. Rencananya, malam ini, Azis dijadwalkan mengikuti rapat konsolidasi internal PDIP. Ini kemajuan, karena langsung melakukan rapat dengan PDIP.
Walikota Cirebon Nashrudin Azis diundang rapat oleh DPC PDIP Kota Cirebon. Walikota Cirebon Nashrudin Azis diundang rapat pada Kamis malam ini, 12 Januari 2023 pukul 19.30 WIB.
Baca Juga:KPU Apresiasi Data Pemilih Masuk di IKDWarga Mundu Ingin Jadi Pelanggan PDAM Kota, Ini Syaratnya
Walikota Cirebon Nashrudin Azis diajak rapat membahas atau konsolidasi internal PDIP. Lokasi rapat adalah digelar di Sekretariat DPC PDIP Kota Cirebon. Tepatnya di Komplek CUDP.
Surat undangan rapat yang diterima Walikota Cirebon Nashrudin Azis ditandatangani langsung Fitria Pamungkaswati sebagai ketua. Serta Imam Yahya sebagai Sekretaris DPC PDIP Kota Cirebon.
Juru bicara atau jubir Nashrudin Azis, Umar Stanis Klau membenarkan tentang undangan dari DPC PDIP Kota Cirebon yang ditujukan kepada Walikota Cirebon Nashrudin Azis.
Dalam undangan tersebut, kata Umar, Azis) diundang untuk mengikuti rapat konsolidasi internal PDIP di Sekretariat DPC, Jalan Komplek CUDP Kesenden, Kecamatan Kejaksan Kota Cirebon.
Undangan tertera pukul 19.30 WIB. “Insya Allah beliau (Azis) akan hadir,” ujar Umar Klau, Kamis pagi (12/1/2023).
Menurut Klau, sosok Nashrudin Azis di PDIP Kota Cirebon tidaklah asing. Karena, sejak awal berpolitik, berlatar belakang PDIP, sebelum ke Partai Demokrat.
Ditambah lagi, kedekatannya dengan senior PDIP yang juga mantan walikota dua periode, Subardi, selama ini berjalan secara intens. Yaitu sejak Subardi menjabat walikota dan Nashrudin Azis menjabat ketua DPRD Kota Cirebon.
Baca Juga:Penyaluran ZIS Tahun 2022, Ini Rinciannya
Tidak sampai di situ, lanjut Umar, tanpa diketahui publik, selama ini Nashrudin Azis melakukan komunikasi secara intens dengan Ketua DPC PDIP Kota Cirebon Fitria Pakungkaswati di luar acara pemerintahan.
“Dua tahun komunikasi dengan Bu Fitria, selama ini terjalin tanpa diketahui publik,” terangnya.
Jadi, selama menjabat, Walikota Cirebon Nashrudin Azis tidak ada persoalan komunikasi dengan Fitria. Publik juga tidak pernah tahu kalau sejak lama komunikasi dengan PDIP, khususnya ke Fitria Pamungkaswati, terjalin dengan baik. (abd)