Ke depannya, lanjut Deni, warkop ini akan menjadi warung pangan dengan support dari bapak angkat yang memberikan permodalan, pembinaan dan pemasaran.
“Semua warung koperasi memiliki bapak angkat, jadi mereka tidak terkendala dalam pemasaran karena sudah ada offtakernya. Ini merupakan salah satu solusi dalam mengentaskan kemiskinan di Kabupaten Kuningan, sehingga ke depan akan menjadi entrepreneur atau pengusaha baru,” pungkasnya.(ale)