INDRAMAYU,RADARCIREBON.ID- Bupati Indramayu Hj Nina Agustina dinilai berhasil menekan stunting.
Karena itulah, PDI Perjuangan (PDIP) memilih Indramayu sebagai tempat rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HUT ke-50 PDIP.
Salah satu rangkaian HUT ke-50 PDIP adalah menggelar lomba dan senam masal Sicita (Senam Indonesia Cinta Tanah Air).
Baca Juga:Dua Cara Saksikan Arsenal vs Manchester United, Simak Info Link Berbayar dan Gratis di Artikel IniIni Poin Manchester United Jelang Lawan Arsenal, Malam Ini Masuk 3 Besar atau Terpeleset?
Ribuan peserta yang mayoritas kader dan simpatisan PDIP se Wilayah 3 Cirebon hadir memadati halaman Gedung PGRI Indramayu, Minggu (22/1/2023).
Hadir pula di tengah-tengah peserta adalah Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono didampingi Ketua DPC PDIP Indramayu H Sirojudin bersama Bupati dan Wakil Bupati se wilayah 3 Cirebon.
Di antaranya Bupati Indramayu Hj Nina Agustina, Bupati Cirebon Imron bersama Wakil Bupati Cirebon Hj Wahyu Tjiptaningsih, anggota DPRD Jabar H Syamsul Bachri, Bambang Mujiarto, dan jajaran pengurus PDIP lainnya.
“Dipilihnya Kabupaten Indramayu cukup beralasan. Karena di bawah kepemimpinan Hj Nina, Kabuptaen Indramayu terus mengalami kemajuan dalam berbagai hal,” kata Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono.
“Terutama berhasil dalam menurunkan angka stunting di Bumi Wiralodra Indramayu,” sambung Ono Surono.
Dia menjelaskan, dari mulai 29 persen angka stunting turun menjadi 14 persen. Hal ini tak lepas dengan tangan dingin Bupati Indramayu Hj Nina Agustina bersama perangkat daerah.
“Bupati Hj Nina dan jajaran perangkat daerah telah mendukung program pemerintah pusat guna penanganan pencegahan stunting,” terang Ono Surono dalam sambutanya.
Baca Juga:Jadwal Liga Inggris Malam Ini, Ada Arsenal vs Manchester UnitedWarisan Akulturasi Budaya di Museum Keraton Kasepuhan
PDIP Juga Buka Dapur Umum di Gantar
Di samping itu, rangkaian kegiatan lainnya adalah PDIP akan membuka dapur umum di wilayah Kecamatan Gantar pada Senin (23/1/2023). Pihaknya bersama Bupati Kabupaten dan Kota akan mencanangkan gerakan hidup sehat secara serentak.
Menurutnya, hasil masakan tradisional yang dimasak secara sehat itu akan dibagikan kepada masyarakat sekitar. Terutama kepada ibu hamil, menyusui, dan anak balita umur dua tahun.
”Semuanya merupakan bentuk kepedulian PDIP. Juga sekaligus mendukung program pemerintah pusat dalam rangka pencegahan stunting secara nasional,” jelas mantan ketua DPC PDIP Indramayu ini.