CIREBON, RADARCIREBON.ID – Kantor Imigrasi Cirebon, mulai Selasa (23/1/2023) dijabat oleh seorang perempuan cantik. Dia adalah Nur Raisha Pujiastuti.
Perempuan berjilbab ini sebelumnya menjabat sebagai Kabag Tata Usaha Bandara Soekarno Hatta, yang membawahi 900 lebih pegawai.
Di tempat kerja sebelumnya, Nur Raisha Pujiastuti aktivitas kerjanya cukup padat. Bahkan, sering kerja lembur, di luar jam kerja.
Baca Juga:Ada 5 Pasien Terjangkit, Direktur RS Sumber Waras Ajak Waspadai Penyakit DBDPastikan Ibadah Imlek 2023 Aman, Polisi Siaga di Kelenteng
Karena itu, Nur Raisha Pujiastuti menyatakan, sudah siap memimpin Kantor Imigrasi Kelas I TPI Cirebon.
Di tempat yang baru ini, Nur Raisha Pujiastuti siap tancap gas dan berkoordinasi dengan semua lini untuk memberkan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Setelah pelantikan, saya langsung tancap gas biar semua program kerja berjalan dengan baik, apalagi ritme pekerjaan saya biasanya cepat. Saya juga mohon dukungan semua pihak, termasuk dari rekan media,” ujar Kepala Kantor Imigrasi Cirebon, Nur Raisha Pujiastuti,
Tidak hanya itu, perempuan berkacamata yang akrab disapa Nur ini, juga siap mempertahankan predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) yang selama ini disandang.
Untuk mempertahankan gelar itu, Nur mengaku, akan terus mengoptimalkan inovasi program dan pelayanan terbaik untuk masyarakat.
“Pelayanan juga harus ditingkatkan lagi, program-program sebelumnya juga. Seperti program pelayanan Imigrasi Masuk Desa, pembuatan paspor, dan lainnya,” katanya.
Optimalkan Program Iron Seni dan Kantor Imigrasi Cirebon
Tidak hanya itu, Ia juga akan mengoptimalkan program Imigrasi Cirebon Senja Melayani (Iron Seni).
Baca Juga:Jelang Imlek 2023, Anggota Polsek dan Koramil Klangenan Bersih-bersih KelentengTerus Koordinasi, Polresta Cirebon Siap Amankan Pilwu 2023 dan Pemilu 2024
Leat program ini, memberikan pelayanan di luar jam kerja mulai dari pukul 17.00 sampai 19.00 WIB dengan kuota pemohon 15 orang per hari.
Tentunya, terobosan program ini membutuhkan kinerja tim yang baik untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
“Kita kerja tim, bagaimana kita mempertahankan kantor lebih bagus dan berkembang lagi. Insya Allah semua berjalan dengan baik,” tandasnya.