Kecepatan dan akselerasi berasal dari dorongan saat kakimu terangkat dari tanah, di belakang tubuh.
7. Pergelangan Kaki/Telapak Kaki
Agar dapat berlari dengan benar, kamu harus mendorong tubuh dari permukaan tanah dengan kekuatan maksimal.
Di setiap langkahnya, kaki harus memijak permukaan tanah dengan ringan, lalu dengan cepat digulirkan ke depan.
Baca Juga:Untuk yang Masih Mager, Yuk Simak Manfaat Jogging Secara RutinBacaan Doa Untuk Mengurangi Rasa Sakit, Penting Untuk Diamalkan
Jaga pergelangan kaki tetap lentur saat kaki bergulir ke depan untuk menciptakan kekuatan tambahan untuk mendorong tubuh.
Saat jari bergulir, cobalah untuk memantul dari permukaan tanah.
Rasakan otot-otot betis menggerakkanmu ke depan di setiap langkahnya.
Cara dapatkan postur yang benar: Jangan biarkan kaki menjejak dengan bunyi keras saat menginjak permukaan.
Lari yang baik adalah lari yang memantul dan tenang. Selain itu, pelari yang efisien akan berlari tanpa suara.
8. Asupan Sebelum Berlari
Anjuran umum adalah makan makanan ringan sekitar 1,5-2 jam sebelum lari atau camilan sekitar 30 menit-1 jam sebelum lari. Lalu, makanan apa yang tepat untuk dikonsumsi?
Secara garis besar, para ahli menyebut makanan yang baik untuk pelari adalah biji-bijian utuh (misalnya roti atau pasta), protein tanpa lemak, buah segar, yoghurt rendah lemak, selai kacang, dan kacang almond. Hindari makanan tertentu jika kita aktif berolahraga lari.
Seperti minuman berisi gula (termasuk soda), makanan pedas, sayuran berserat tinggi, dan makanan kaya laktosa.
Agar latihan optimal, sebaiknya mengonsumsi beberapa makanan biasanya mengandung karbohirat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Salah satunya adalah pisang.
Baca Juga:Bacaan Dzikir Pagi dan Petang Sesuai Sunnah, Penting Untuk Dibaca Setiap HariSimak Tempat Wisata Malam di Kota Cirebon, Berikut Petunjuk Lokasinya
Makanan ini sering menjadi rekomendasi banyak praktisi kesehatan karena mengandung banyak karbohidrat dan kalium, sehingga mampu memberikan kita energi yang cukup saat olahraga lari.
Selain pisang, oatmeal, dan begel atau roti gandum juga direkomendasikan bisa menyumbang 70 persen kebutuhan karbohidrat pelari.