CIREBON,RADARCIREBON.ID – Gubernur Jawa Barat H Ridwan Kamil meninjau Pasar Pasalaran di Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon untuk mengendalikan inflasi.
Peninjauan ke Pasar Pasalaran Kabupaten Cirbeon itu dilakukan dalam rangkaian agenda Siaran Keliling (Sarling) Jabar.
Kegiatan kunjungan ke pasar-pasar tradisional ini, termasuk Pasar Pasalaran Weru untuk memantau pergerakan harga-harga kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas).
Baca Juga:Kejutan Ulang Tahun, IRT asal Bode Lor Cirebon Dapat Hadiah Umroh dari Ridwan KamilBentuk Satgas Khusus, PDIP Jabar Dorong Percepatan Pemekaran Daerah
Selain itu, kegiatan ini juga sekaligus untuk menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu saat Rakornas Forkopimda se-Indonesia di SICC Sentul, Bogor.
“Instruksi dari Presiden kepada kepala daerah adalah mengendalikan inflasi. Kabupaten Cirebon inflasinya di angka 4,8 persen,” ucap Ridwan Kamil saat ditemui di Pasar Pasalaran, Kabupaten Cirebon, Rabu (25/1/2023).
“Jadi Cirebon saya apresiasi, salah satunya adalah Pak Bupati harus rajin ke pasar melihat (harga) apa yang naik dan mencarikan solusi,” imbuhnya.
Ridwan Kamil mengungkapkan, guna menurunkan inflasi, Pemda Kabupaten Cirebon bisa melakukan subsidi anggaran transportasi barang.
“Karena ada anggaran tidak terduga boleh menyubsidi transportasi barang, kalau bisa menurunkan harga,” sebut Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil.
Dalam kunjungan ke Pasar Pasalaran di Kecamatan Weru, Kang Emil didampingi Bupati Cirebon Drs Imron MAg dan sejumlah pejabat daerah.
Kang Emil didampingi Bupati Imron serta para pejabat berkeliling Pasar Pasalaran memantau harga-harga kebutuhan pokok.
Baca Juga:Jadwal Sholat untuk Kabupaten Indramayu, 25 Januari 2023Jadwal Sholat untuk Kabupaten Cirebon, Rabu 25 Januari 2023
Kang Emil didampingi Bupati Imron mendatangi sejumlah kios pedagang, mulai dari kios pedagang daging sapi, daging ayam, pedagang hasil laut, buah-buahan, dan pedagang sayur mayur.
Ketika Kang Emil memantau harga bahan pokok di Pasar Pasalaran terdapat beberapa yang naik, di antaranya bawang merah dan buah-buahan impor.
“Saya monitor (di Pasar Pasalaran, red) yang naik itu bawang merah, kemudian buah-buahan impor. Lain-lain stabil,” ujar Kang Emil.
Bahkan, kata Kang Emil, daging ayam lagi turun. “Biasanya harga di atas Rp30.000 per kilogram sekarang Rp26.000 per kilogram,” ungkapnya.