RADARCIREBON.ID – Dzikir ketika dalam perjalanan menanjak dan perjalanan menurun merupakan salah satu dzikir yang perlu dibaca.
Dzikir ketika dalam perjalanan menanjak dan menurun maksudnya apabila kita menjumpai jalan yang menanjak dan jalan yang menurun disunnahkan membaca bacaan yang Nabi ajarkan.
Dzikir ketika dalam perjalan menanjak dan menurun merupakan amalan ibadah sehari hari yang apabila membacanya akan mendapatkan pahala di sisi Allah Ta’ala, hal ini merupakan salah satu praktek bagaimana menjadikan rutinitas sehari hari kita bernilai ibadah.
Baca Juga:Agar Gacor, Apakah Murai Trotol Perlu Diembun? Simak Tips Berikut iniBacaan Dzikir Pagi Sesuai Sunnah dan Keutamaannya, Sangat Penting Untuk Dibaca Setiap Pagi
Islam adalah agama yang sempurna dan merupakan petunjuk hidup bagi umatnya, karena semua hal dari yang terkecil sampai yang paling besar telah diatur dalam Al qur’an dan Assunnah.
Misal ketika hendak makan kita disunnahkan membaca doa, makan dengan tangan kanan, duduk ketika makan, ambil makan yang terdekat, jangan ngobrol ketika makan, lalu ditutup dengan doa.
Tentu hal itu semua adalah rangkaian dari suatu bentuk ibadah dan bernilai pahala, apabila dalam prakteknya mengikuti petunjuk yang Allah dan Rasul Nya tetapkan.
Begipula ketika kita bepergian, Rosulullah telah mengajarkan kepada kita beberapa adab yang harus diperhatikan agar perjalanan tersebut bernilai ibadah dan berpahala di sisi Allah.
Dzikir saat kita dalam perjalanan ketika jalanan naik atau menanjak hendaklah membaca takbir *Allahu Akbar* dan ketika jalanan menurun membaca tasbih *Subhanallah*
Bacaan Allahu Akbar maknanya adalah Allah Maha Besar.
Dan bacaan Subhanallah maknanya adalah Maha Suci Allah
Adapun Dalil yang menjelaskannya adalah Hadis dari Jabir bin Abdillah radhiyallahu ‘anhuma, beliau mengatakan,
كُنَّا إِذَا صَعِدْنَا كَبَّرْنَا وَإِذَا نَزَلْنَا سَبَّحْنَا
Kami para sahabat ketika melewati jalanan yang naik, kami bertakbir. Dan ketika melewati jalanan yang turun, kami bertasbih. (HR. Bukhari 2993)