Kaur Umum Desa Pegagang Lor, Sudiana (40) menyatakan, tidak semua padi di Desa Pegagan Lor rusak. Tapi sebagian besar terendam banjir hingga saat ini.
Sebagian petani, kata Sudiana, bingung menunggu banjir yang masih merendam sawah sehingga menyebabkan gagal tanam.
“Mau tanam lagi juga bingung, sawah seperti lautan, masih banjir. Sampai untuk tebar benih padi aja susah. Tapi ada petani yang tebar padi di depan rumahnya. Ongkosnya juga dobel,” tutur Sudiana.
Baca Juga:Simak Jadwal Samsat Keliling 7 dan 8 Februari 2023Harap Bersabar, SIM Keliling Diparkir di Kantor DPMPTSP
Menurutnya, banjir yang terjadi disebabkan karena muara menuju laut yang kurang lancar. Untuk itu, Sudiana berharap ada normalisasi besar-besaran di sungai.
“Wilayah kita dekat laut, jadi pembuangan air ke laut. Kalau pembuangan tidak lancar, maka kita juga terdampak banjir,” tandasnya. (cep)