NAMA lengkapnya Firdan Jhon Rassel, siswa kelas 1 SMPN 1 Tengah Tani, Kabupaten Cirebon. Dulu, cita-citanya menjadi anggota TNI.
Namun, cita-cita Firdan jadi anggota TNI ‘terhalang’ kaki kirinya yang terpaksa diamputasi akibat tumor yang tumbuh di bawah lutut.
Kejadian tak mengenakan yang dialami Firdan terjadi setahun yang lalu. Sebuah benjolan tiba-tiba muncul di bawah lutut kaki sebelah kiri.
Baca Juga:Update Harga Beras, Warga Majalengka Terpaksa Beli Beras ke CirebonGrafis Pergerakan Harga Beras, Naik sejak November 2022 sampai Februari 2023
Lambat laun bukannya kempes, benjolan tersebut terus membesar. Akhirnya ia memeriksakan kondisi tersebut dan belakangan baru diketahui jika itu adalah tumor.
“Dari situ awalnya sedih. Apalagi saya punya cita-cita jadi TNI. Kalau kondisinya begini ya saya pasrah,” ujar Firdan, di sela pertemuan dengan Bupati Cirebon Drs H Imron MAg, Senin (6/2/2023).
Diterangkan Firdan, saat itu ia sudah mendapatkan tindakan medis. Benjolan di bawah lututnya pun sudah dioperasi.
Namun rupanya hal tersebut tidak cukup. Hasil pemeriksaan selanjutnya ia harus merelakan kaki kirinya diamputasi.
“Awalnya berat, tapi karena ingin sembuh dan bisa belajar bersama teman-teman yang lain di sekolah, maka harus mau diamputasi,” kata Firdan.
“Sakitnya (mulai ada benjolan) dari mulai kelas 6. Proses amputasi saat sudah SMP,” sambung Firdan, di hadapn Bupati Cirebon Drs H Imron MAg dan Kadisdik Kabupaten Cirebon H Ronianto.
Warga Desa Gesik, Kecamatan Tengahtani, kini harus menyesuaikan diri, termasuk menyesuaikan hobinya. Salah satu hobinya yakni bermain sepakbola harus ia tinggalkan karena kondisinya saat ini.
Baca Juga:Harga BBM Pertamina, Selasa 7 Februari 2023, Terungkap Alasan Kenaikan pada BBM Non SubsidiPresiden dan Wapres Hadiri 1 Abad NU, Ini Rundown Acara hingga Nanti Malam
“Ya sudah menerima dan mulai menyesuaikan. Kaya sekarang dibantu kaki palsu terima kasih sekali,” kata Firdan.
“Tadinya masih pakai tongkat, sekarang fokus belajar biar jadi orang berhasil meskipun dengan kondisi seperti ini,” terang remaja kelahiran Cirebon 10 Juni 2010 itu.
Firdan menjelaskan, ia mungkin tidak bisa jadi anggota TNI. Namun dengan kondisi hari ini, Firdan cukup yakin untuk nantinya bisa menjadi content creator atau Youtuber.