CIREBON, RADARCIREBON.ID- Kasus bansos Cirebon, yakni berupa pemotongan uang bansos di Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, menjadi perhatian nasional.
Dan, data terbaru dari Dinsos Kabupaten Cirebon, uang bansos yang disunat oknum pegawai PT Pos itu akhirnya dikembalikan oleh PT Pos.
Hal tersebut disampaikan Kabid Linjamsos Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Cirebon, H Eman Sulaeman, Kamis (9/2/2023),
Baca Juga:Ini 8 Rumah Sakit di Kuningan, Mulai dari Milik Pemerintah sampai Swasta yang Khusus Jantung81 Wisata Alam Kuningan, Lengkap dengan Desa dan Kecamatannya
Menurut dia, sejak Desember 2022 lalu Dinas Sosial Kabupaten Cirebon melakukan rapat koordinasi, di mana PT Pos menyanggupi mengembalikan uang bansos yang dipotong oleh oknum pegawainya.
“Desember lalu kita rapat koordinasi. Sejak awal memang PT Pos menyanggupi pengembalian uang bansos itu,” kata Eman Sulaeman.
“Karena hak dari KPM (keluarga penerima manfaat) tidak boleh dikurangi. Pengembaliannya dilakukan bertahap karena ada beberapa desa saat itu,” ujar Eman Sulaeman.
Menurut dia, informasi terakhir pengembalian uang potongan bansos tersebut sudah 100 persen tersalurkan pada tanggal 14 Januari 2023.
Sehingga, sambung Eman Sulaeman, PT Pos kini sudah tidak punya tunggakan pengembalian bansos lagi.
“Informasi yang kita terima, bansos yang tadinya disunat itu sudah tersalurkan selurunya, sudah 100 persen,” kata Eman Sulaemen.
“Ini tentu kabar gembira karena dengan tersalurkannya uang bansos yang sebelumnya dipotong tersebut bisa langsung digunakan oleh KPM,” imbuhnya.
Baca Juga:9 Nomor Telepon Penting di Kuningan: Ada Polres, PLN, Damkar, dan LainnyaULAH MENANTU! Ini Fakta Mobil Fortuner Berpelat Polri Menabrak Pemotor di Jakarta
Namun demikian kata Eman, pihaknya tetap meminta laporan tertulis dari PT Pos terkait tuntasnya penyaluran sisa bansos di Kecamatan Mundu tersebut.
“Tadi (sejak Kamis 8/2/2023) kita sudah kontak PT Pos dan sedang disiapkan laporannya,” ungkapnya.
Seperti diketahui, adanya kasus bansos ini diadukan anggota DPR RI Selly Andriany Gantina kepada Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.
Selly Andriany Gantina yang merupakan wakil rakyat asal Dapil Cirebon-Indramayu ini mengadukan kasus bansos ini ke Mensos dalam rapat kerja Komisi VIII dan Kemensos RI, Rabu (8/2/2023).
Selly menyebutkan, penyimpangan bansos tersebut terjadi beberapa bulan lalu. Saat penyaluran Bansos BLT BBM, BLT Minyak Goreng dan PKH-BPNT.