Bisa juga dengan niat shalat fajar sebagai berikut:
“Usholli sunnatas shubhi rok’ataini mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta’aala.”
Artinya:
“Saya niat shalat sunnah subuh dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta’ala.”
Setelah mengetahui niat shalat fajar, kamu bisa melaksanakan tata cara shalat sunnah fajar dengan baik. Shalat sunnah fajar ini dikerjakan sebelum shalat fardu subuh sebanyak 2 rakaat.
Baca Juga:Wajib Tahu, Berikut Tata Cara Persiapan dan Pelaksanaan Hukuman Mati di Indonesia yang akan Dihadapi Sambo3 Hari Ini Cuaca Ekstrem Bakal Landa Jawa Tengah, Simak Daerah Mana Saja
Perlu diperhatikan, sholat ini jangan sampai dikerjakan berlama-lama karena hukumnya sunnah. Rasulullah SAW juga melaksanakan shalat sunnah ini dengan singkat.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, tata cara shalat fajar ini tidak jauh berbeda dengan shalat lainnya.
Bacaan doa shalat sunnah fajar juga patut diperhatikan sebagai salah satu tata cara shalat sunnah fajar. Hal ini berkaitan dengan bacaan surah Al-Qur’an setelah membaca Al-Fatihah, dan juga doa setelah shalat.
Berikut bacaan surah Al-Qur’an yang dianjurkan dibaca setalah Al-Fatihah pada tata cara shalat sunnah fajar:
Surah al-Kafirun dan Surah al-Ikhlas
Ketika menjalankan shalat fajar atau qabliyah subuh, seorang muslim dapat membaca Surah Al-Kafirun pada rakaat pertama dan Surah al-Ikhlas pada rakaat kedua. Diriwayatkan oleh Abu Hurairah, bahwa Rasulullah pada shalat sunnah sebelum subuh membaca surah al-Kafirun dan surah al-Ikhlas (H.R. Muslim 726).
Ayat 136 Surah al-Baqarah dan Ayat 52 Surah Ali Imran
Selain itu, kamu juga dapat membaca Surah al-Baqarah:136 di rakaat pertama dan Surah Ali Imran:52 di rakaat kedua sesuai riwayat dari Said bin Yasar, Ibnu Abbas mengabarkan kepadanya, “Sesungguhnya Rasulullah saat salat sunah sebelum subuh di rakaat pertama membaca “Qụlū āmannā billāhi wa mā unzila ilainā …” (Surah al-Baqarah:136) dan di rakaat keduanya membaca “.. āmannā billāh, wasy-had bi`annā muslimụn” (Surah Ali Imran:52) (H.R. Muslim727)
Syeikh An Nawawi menganjurkan membaca bacaan dzikir khusus setelah shalat fajar dan menunggu subuh, yaitu:
– Ya Hayyu Ya Qayyum Laa Ilaaha Illa Anta (40 kali)
– Al Ikhlas (11 kali)
– Al Falaq (1 kali)
– An Nas (1 kali)
– Ditutup dengan Subhanallah wa Bihamdihi, Subhanallahil Adhim, Astaghfirullah (100 kali)