CIREBON, RADARCIREBON.IDÂ – Keluhan petani Gegesik dan Kuwu Gegesik kepada Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum langsung ditindaklanjuti.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) langsung menurunkan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Provinsi ke Kecamatan Gegesik Kabupaten Cirebon untuk membersihkan embung dan sungai.
Kepala Pengelolaan Air Penataan Ruang Jalan dan Jembatan (PAPRJJ) Wilayah II Kabupaten Cirebon, Sukarya mengatakan, pertemuan petani dan kuwu membuahkan hasil.
Baca Juga:Jadwal Samsat Keliling Cirebon, 23-25 Februari 2023, Bawa 3 Dokumen IniAsyik, Jalan Raya Lemahtamba-Tegalsari yang Rusak Segera Dibeton
Pertemuan yang sebelumnya digelar di Kecamatan Gegesik membahas soal banjir membawa kabar gembira untuk petani Gegesik, Kabupaten Cirebon.
Pasalnya, pihak BBWS Provinsi Jabar langsung menindaklanjutinya dengan datang ke lapangan langsung. Yakni ke sungai di Kecamatan Gegesik dan Embung Desa Sibubut.
Mereka membersihkan eceng gondok di Embung Desa Sibubut yang dinilai menambah parah banjir di wilayah Gegesik.
Pembersihan eceng gondok, kata Sukaryat telah dilakukan oleh UPTD PAPRJJ Wilayah 1 dan BBWS anak Tugas Pembantu Operasi dan Pemeliharaan (TPOP).
“Eceng gondok inilah yang menjadi sumber masalah baru (banjir, red),” kata Sukarya.
Setelah membersihkan embung, lanjut Sukarya, pihak BBWS akan melanjutkan pekerjaan dengan normalisasi sungai dan saluran irigasi yang akan dilakukan dalam minggu ini.
Pasalnya, untuk normalisasi sungai, pihaknya harus menyediakan alat berat. “Alat berat untuk pengerukan di sungai di Kecamatan Gegesik dan lainnya yang terdampak banjir,” tandas Sukarya.
Baca Juga:DPUTR Kerahkan Alat Berat untuk Bersihkan Sport Center WatubelahImbau Tertib Berlalulintas, Polresta Cirebon Tebar Ratusan Spanduk
Untuk mempercepat pengerukan sungai itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi juga bakal membantu menyiapkan alat berat.
“Normalisasi sungai akan kita lakukan pada minggu ini juga. Jadi nanti Gegesik dan sekitarnya bebas banjir,” ungkapnya.
Diketahui, adanya tindakan tersebut, karena sebelumnya Kuwu Gegesik Wetan, Gofari dengan lantang menyebut Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) mendzolimi petani.
Ia mengatakan itu langsung di hadapan Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum saat kunjungan ke Gegesik pada Senin kemarin.