Rifai menjelaskan, program beasiswa darmasiswa sendiri hanya ditujukan untuk pembelajaran budaya dan bahasa. Sehingga tidak mempelajari langsung program studi yang ada di STMIK IKMI Cirebon.
Sementara itu, program Double Degree merupakan program bagi mahasiswa asing untuk mengambil dua gelar sekaligus. Namun syaratnya harus sudah menjadi mahasiswa di perguruan tinggi asal sekurang-kurangnya selama satu tahun.
“Dengan ini, kami ingin membuka kesempatan yang luas kepada calon mahasiswa dari luar negeri untuk bergabung dengan STMIK IKMI Cirebon,” lanjutnya.
Baca Juga:Mahasiswa PGSD IPB Cirebon Juara Tingkat NasionalBayern Munchen vs PSG 9 Maret 2023, Prediksi, H2H, Perkiraan Pemain dan Link Live Streaming
Rifai menjelaskan, untuk bergabung dengan STMIK IKMI Cirebon, calon mahasiswa dapat mengunjungi laman website Cirebon milik STMIK IKMI Cirebon, yakni ikmi.ac.id. Di laman tersebut terdapat informasi PMB 2023-2024, termasuk untuk mahasiswa asing.
Selain itu, untuk menunjang proses perkuliahan, STMIK IKMI Cirebon juga telah memiliki tenaga dosen yang berasal dari lulusan luar negeri.
STMIK IKMI Cirebon juga telah dilengkapi dengan fasilitas pembelajaran Laboratorium berbasis Artificial Intelligence dan konten pembelajaran dengan pengantar berbahasa Inggris.
“Dengan dibukanya penerimaan mahasiswa asing tentunya akan dapat meningkatkan keberagaman, sehingga memungkinkan bagi para mahasiswa untuk memperluas pemahaman mereka tentang budaya, bahasa, dan pandangan dunia yang berbeda,” kata Rifai. (awr/opl)