RADARCIREBON.ID – Mengingat jalur Pantai Utara (Pantura) Jawa Tengah sebagai salah satu urat nadi transportasi di Jawa, PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) memastikan jaringan telekomunikasi dan data 4G yang prima di sepanjang jalur Pantura Jateng. Khususnya yang melintasi delapan kota dan kabupaten, mulai dari Brebes hingga Semarang.
XL Axiata pun selalu memastikan kualitas jaringan di jalur sejauh kurang lebih 218 km tersebut, yang terdiri dari jalan nasional dan jalan tol Trans Jawa. Ada sekitar 2.600 BTS 4G di sepanjang jalur tersebut, termasuk 4 mobile BTS.
Pj. Group Head Central Region XL Axiata, Arif Farhan Budiyanto, mengatakan bahwa Jalur Pantura di Jawa Tengah ini juga menjadi penopang roda perekonomian di seluruh kota/kabupaten yang dilalui, di mana banyak pelanggan XL Axiata bermukim dan beraktivitas di jalur tersebut.
Baca Juga:KUR BRI DISURVEY, Begini Tips Lolos Survey KUR BRI 2023Jelang Persebaya vs Persib Bandung, Hasil Persija Dikait-kaitkan
“Layanan telekomunikasi dan data yang prima dari XL Axiata tentunya juga sangat dibutuhkan mengingat di sepanjang jalur ini juga tersebar banyak kawasan industri, destinasi wisata, serta pusat-pusat aktivitas produktif lainnya. Karena itu kami selalu siaga memastikan performa jaringan di Pantura,” papar Arif kepada radarcirebon.
Di sepanjang pesisir utara Jawa Tengah bagian barat ini, XL Axiata telah melayani lebih dari 1,8 juta pelanggan. Pelanggan terbanyak berada di Kabupaten Brebes dengan total lebih dari 450 ribu pelanggan, menyusul Kota/Kabupaten Tegal dengan lebih dari 440 ribu.
Di Kabupaten Pemalang lebih dari 341 ribu pelanggan. Dan di Kabupaten Kendal lebih dari 297 ribu, Kota/Kab Pekalongan lebih dari 185 ribu, dan di Kabupaten Batang terdapat lebih dari 150 ribu.
Jalur ini juga menjadi jalur utama para pemudik yang melakukan perjalanan ke Jawa Tengah dan Jawa Timur. Karena itu, guna menjaga kualitas layanan di sepanjang jalur Pantura Jawa Tengah ini, terutama setiap menjelang Ramadan dan libur panjang Lebaran, berbagai upaya terus XL Axiata lakukan, seperti upgrade kapasitas, ekspansi jaringan, perbaikan latency, peningkatan throughput, hingga fiberisasi ke BTS yang menopang.