RADARCIREBON.ID – Ada 8 macam puasa sunnah sesuai tuntunan Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam yang bisa diamalkan. Karena perlu kita ketahui bahwa ibadah puasa merupakan suatu amalan yang sangat utama.
Puasa sunnah yang dianjurkan perlu kita ketahui karena suatu ibadah harus ada tuntunanya, jika tidak ada tuntunannya maka suatu ibadah tidak boleh kita kerjakan.
Oleh sebab itu pada ulasan berikut akan di sampaikan macam-macam puasa sunnah yang bisa diamalkan sesuai tuntunan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Baca Juga:LUAR BIASA! Update Harga Emas Hari Ini Naik Lagi, Ayoo Borong Sebelum Tambah Terbang!UMKM MAJALENGKA AUTO KAYA, 15 Peluang Usaha Yang Menjanjikan Selama Bulan Ramadhan
Perlu kita ketahui bahwa ibadah puasa adalah amalan yang sangat utama.
Adapun puasa sunnah adalah amalan yang dapat melengkapi kekurangan amalan wajib. Selain itu puasa sunnah dapat meningkatkan derajat seseorang menjadi wali Allah yang terdepan (as saabiqun al muqorrobun).
Dengan amalan puasa sunnah, seseorang akan mudah mendapatkan cinta dari Allah SWT. Hal ini disebutkan dalam hadits qudsi berikut:
Rasulullah ﷺ bersabda:
وَمَا يَزَالُ عَبْدِى يَتَقَرَّبُ إِلَىَّ بِالنَّوَافِلِ حَتَّى أُحِبَّهُ ، فَإِذَا أَحْبَبْتُهُ كُنْتُ سَمْعَهُ الَّذِى يَسْمَعُ بِهِ ، وَبَصَرَهُ الَّذِى يُبْصِرُ بِهِ ، وَيَدَهُ الَّتِى يَبْطُشُ بِهَا وَرِجْلَهُ الَّتِى يَمْشِى بِهَا ، وَإِنْ سَأَلَنِى لأُعْطِيَنَّهُ ، وَلَئِنِ اسْتَعَاذَنِى لأُعِيذَنَّهُ
“Hamba-Ku senantiasa mendekatkan diri pada-Ku dengan amalan-amalan sunnah sehingga Aku mencintainya. Jika Aku telah mencintainya, maka Aku akan memberi petunjuk pada pendengaran yang ia gunakan untuk mendengar, memberi petunjuk pada penglihatannya yang ia gunakan untuk melihat, memberi petunjuk pada tangannya yang ia gunakan untuk memegang, memberi petunjuk pada kakinya yang ia gunakan untuk berjalan. Jika ia memohon sesuatu kepada-Ku, pasti Aku mengabulkannya dan jika ia memohon perlindungan, pasti Aku akan melindunginya” (HR. Bukhari no. 2506).
Puasa Sunnah Sesuai Tuntunan Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam
Adapun puasa sunnah yang sesuai dengan tuntunan Nabi SAW ada 8 macam, diantaranya sebagai berikut.
1. Puasa Senin Kamis
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
تُعْرَضُ الأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى وَأَنَا صَائِمٌ
“Berbagai amalan dihadapkan (pada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.” (HR. Tirmidzi no. 747. Shahih dilihat dari jalur lainnya).
2. Puasa Tiga Hari Setiap Bulan Hijriyah