Bodo sendiri merupakan kuah bening bercitarasa masam (mirip sayur asam), namun hanya memiliki isian dage atau tempe yang telah busuk karena hasil fermentasi serupa dengan oncom. Sementara itu kata kacang dipakai karena kudapan berkuah ini juga berisi isian kacang panjang.
Selain itu, docang juga berisi parutan kelapa, daun singkong rebus, kecambah, daun kucai, serta beberapa potongan kerupuk yang dihancurkan sehingga menghasilkan aroma yang gurih dan khas.
Biasanya makanan ini akan tersedia di momen Maulid Nabi Muhammad SAW, bulan suci Ramadan, hingga Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha. Namun sekarang sudah tersedia dimanapun. Jadi anda bisa menikmatinya dengan mudah ketika berkunjung ke Cirebon.
Baca Juga:Lengkap beserta menu Sahur nya! Inilah 20 Rumah Makan Hingga Caffee Cirebon Cocok di Untuk SahurCocok Dijadikan Sarapan Pagi Hari! Ini Dia 6 Rekomendasi Tempat Makan Populer di Cirebon.
4. Empal Gentong
Empal gentong merupakan salah satu makanan khas Cirebon dan termasuk dalam jajaran salah satu kuliner khas Indonesia yang sangat popular di Indonesia.
Empal gentong terbuat dari isian daging sapi atau kerbau yang dimasak dengan bumbu rempah khusus dan kuah santan sehingga punya rasa yang sangat gurih.
Fakta menariknya adalah empal gentong sudah ada sejak abad ke-15 Masehi, dipercaya sebagai alat penyebaran ajaran islam, resep aslinya dimasak dengan gentong dan kayu mangga, ada banyak menu pendampingnya dan menjadi menu favorit saat pernikahan.
Kuliner khas Cirebon empal gentong ini adalah hidangan berkuah yang terdiri dari daging sapi, usus, dan babat. Cita rasa hidangan ini sangat khas karena dimasak dalam periuk tanah liat dengan bahan bakar berupa kayu. Aroma empal gentong akan semakin khas jika dimasak dengan kayu pohon mangga.
Ada dua jenis empal gentong, yaitu empal gentong kuah asam dan empal gentong kuah santan. Anda yang kurang menyukai santan bisa memilih empal gentong kuah asam yang cita rasanya segar. Sedangkan Anda yang menyukai cita rasa creamy dapat memilih empal gentong kuah santan.