“Kita menjamin kendaraan itu layak jalan digunakan. Sehingga masyarakat aman dari berangkat hingga sampai tempat tujuan,” ujarnya.
Sejauh ini, hasil pemeriksaan dari semua armada di Terminal Kuningan masih layak dan bergaransi. “Hasil pemeriksaan tidak ditemukan bus yang tidak layak jalan. Ada temuan dua bus yang sarana pendukungnya tidak memenuhi syarat. Terpaksa ditahan tidak boleh jalan, sampai betul-betul diperbaiki,” tandasnya.
Sementara itu Kasat Lantas Polres Kuningan AKP Vino Lestari mengatakan, pihaknya telah melakukan sejumlah persiapan pengamanan arus mudik Lebaran yang diprediksi akan mulai terjadi pada H-7 nanti. Selain jalur mudik, pihaknya juga akan lebih fokus memantau jalur wisata yang diperkirakan akan lebih ramai pengunjung.
Baca Juga:Silaturahmi Ramadan 1444 H, Anak Korban Kecelakaan Mobil Dinas Bupati Kuningan HadirHebat Lampaui Target 2022, Baznas Jawa Barat Targetkan Perolehan Zakat 2023 Capai Rp 3,7 T
“Kami lebih fokus pada tempat wisata, karena tahun ini merupakan libur lebaran pertama tanpa PPKM. Kami prediksi akan ada peningkatan arus di tempat wisata dan jalur mudik,” sebut Vino.
Jika terjadi kepadatan saat mudik Lebaran, Polres Kuningan akan melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas hingga sejumlah pembatasan terutama terhadap kendaraan besar.
“Rekayasa lalu lintas nanti akan kita amati, namun untuk kendaraan besar akan kita batasi. Jika terjadi kepadatan nanti kita akan alihkan ke Jalan Baru Lingkar Timur,” ujarnya. (fik)