Proses seleksi selanjutnya adalah menjaring 160 peserta UMKM potensial yang dapat melanjutkan ke seleksi tahap kelas inkubasi manajemen bisnis. Setelah itu dilakukan seleksi kembali untuk menjaring 26 finalis untuk masuk ke tahap advisory session dan lanjut ke penjurian yang berlangsung pada 13 April 2023. Para tahap penjurian ini, para 26 finalis mempresentasikan rencana bisnisnya di hadapan para dewan juri.
Hadir sebagai juri pada sesi 1 adalah Perencana Ahli Madya, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Helsyanita, Head Enterprise Channel Management XL Axiata, Rusli Moningka, dan Founder Kebab Baba Rafi, Nilam Sari.
Sedangkan pada sesi 2 hadir Asisten Deputi Menteri Koperasi dan UKM Bidang Pengembangan Teknologi Informasi dan Inkubasi Usaha RI, Christina Agustin, Head of Marketing Home Business XL Axiata, Bianca Hardini, dan Founder the Local Enablers, Dwi Purnomo.
Baca Juga:Catat Ini Lokasi Sholat Idul Fitri 2023 Muhammadiyah di Cirebon pada 21 April 2023Sinopsis Film Sewu Dino (2023), Mengisahkan Santet, Dibintangi Mikha Tambayong
Pemenang pertama Kompetisi Modal Pintar 2023, Nasta Rofika, mengungkapkan bahwa Kompetisi Modal Pintar 2023 adalah program yang mengajarkan banyak hal. “Belum lagi saya mendapatkan banyak insight dari para pakar yang belum pernah saya dapatkan sebelumnya. Selain itu, antar sesama finalis pun saling mendukung dan belajar,” ungkapnya.
Ke depannya, XL Axiata bersama Kementerian Koperasi dan UKM, serta Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia berharap dapat terus berkolaborasi, serta memberikan kesempatan kepada kalangan perempuan pemilik UMKM untuk mengikuti beragam kelas keahlian digital yang diperlukan untuk pengembangan usaha mereka.