Menjual uang kuno di media sosial bisa mendatangkan banyak penawar dari kalangan kolektor barang antik.
Dengan menjual di medsos seperti Facebook, Twitter, maupun Instagram bisa memudahkan para kolektor menemukan uang kuno yang Anda tawarkan.
2. Jual Melalui Situs e-Commerce
Ya, Anda bisa menjual uang koin kuno melalui situs e-commerce. Pastikan detail dari uang kuno yang Anda tawarkan tertulis dengan jelas.
Baca Juga:Ini Tanggal Puncak Arus Balik Kedua, Kemenhub Prediksi Masih MeningkatKASUS ASUSILA, Awalnya Vonis Ringan, Oknum Polisi Cirebon Kota Kini Kena 20 Tahun Penjara
Dan, jangan lupa juga gunakan kualitas foto paling baik dari uang kuno Anda. Terakhir, tuliskan harga jualnya.
3. Jual ke Pedagang Uang Kuno
Selanjutnya Anda bisa menjual uang kuno langsung ke pedagang uang kuno. Biasanya pedagang uang kuno ada di bagian kota tertentu ataupun di pinggir jalan. Apabila uang yang Anda tawarkan terbilang langka dan masih dalam kondisi bagus, maka harga jualnya pun akan tinggi.
4. Jual ke Kolektor
Menjual uang kuno ke kolektor bisa membuahkan keuntungan yang banyak, karena jika sesuai akan laku tinggi.
Kolektor uang kuno biasanya dapat ditemukan di media sosial ataupun komunitas barang antik di platform internet lainnya.
5. Jual ke Komunitas Penggemar Uang Kuno
Di samping bisa menjual uang kuno secara efektif melalui komunitas penggemar uang kuno. Di dalamnya terdapat banyak kolektor dengan preferensi berbeda.
Maka dari itu, pastikan memberikan deskripsi uang kuno Anda secara detail beserta kondisinya. Biasanya penawaran akan bervariasi tergantung pada kebutuhan kolektor sendiri.