kelangsungan operasional perusahaan.
Saat komputer terkena virus ransomware, maka harus di tebus terdahulu agar bisa mengambil
kembali data tersebut. Karena nantinya, setelah membayar dengan uang maka pemilik akan
diberikan deskripsi untuk mengembalikan data.
Seperti yang di sarankan oleh pakar IT “Rudi Adianto”, kita di minta harus lebih hati-hati dalam
Baca Juga:Film Kartun Generasi 90an Bikin Kangen !!Mainan Anak Zaman Dulu Yang Bikin Kita Mengenang Masa Lalu !!
menyebarkan nomer Hp pribadi yang mana data itu kita gunakan juga sebagai nomer yang terdaftar
di mobile banking, toko online atau marketplace ataupun di dompet digital. Jika data atau no Hp
tersebar dan para pelaku kejahatan online dengan mudah menyebarkan link yang bisa
mendapatkan kode akses menuju mobile banking anda.
TAYANGAN VIDEONYA LIHAT DI SINI : https://www.youtube.com/watch?v=EGsrkqqrGG4
Cara yang mudah dan gampang agar mobile banking aman dari serangan hacker adalah
dengan cara membedakan No Hp yang di gunakan untuk perbankan, Smartphone yang terbaru
saat ini kan sudah memiliki fitur dual sim card, nah ini anda bisa memanfaatkannya. 1 untuk
Baca Juga:9 Kelebihan Yamaha Nmax Yang Tidak Di Punyai Motor PCX !!8 Tanda Orang Cerdas Kamu Harus Tahu !!
perbankan dan 1 lagi untuk komunikasi seperti biasa yang bisa anda sebarkan.
3 Cara Aman Menggunakan Mobile Banking Biar Tidak Terkena Hacking
Tidak hanya itu, Analisis Keamanan Siber membagikan panduan simpel 3 cara mobile banking aman
dari serangan kejahatan online yang saat ini beredar di indonesia :
- Jangan sempat menjajaki perintah apapun semacam mengirimkan SMS, mengaktifkan fitur call forwarding ataupun perihal lain yang tidak dikenal tujuannya.
- Aktifkan serta perhatikan senantiasa notifikasi transaksi kartu kredit ataupun account bank, jika terdapat yang mencurigakan lekas mendatangi bank serta amankan dana kamu.
- Tidak dianjurkan menaruh no kartu kredit di aplikasi yang memudahkan transaksi sebab bila account diambil alih hingga karti tersebut berpotensi di salah gunakan.
Tidak hanya itu, Direktur BCA, Santoso menghimbau kalau para nasabah jangan sempat
membagikan data perbankan kepada orang lain semacam no rekening, username id di
mobile banking, serta lain sebagainya.