CIREBON, RADARCIREBON.ID – Kodim 0620 Kabupaten Cirebon yang memberikan bintal dan Disiplin untuk siswa SLTA se-Kabupaten Cirebon.
Kegiatan bintal dan disiplin itu, untuk membina dan membentuk generasi muda bangsa Indonesia yang memiliki karakter, berkepribadian, dan berakhlak mulia.
Sehingga, kegiatan bintal (bimbingan mental) dan disiplin bisa melahirkan generasi muda yang bisa dibanggakan sebagai generasi penerus bangsa Indonesia.
Baca Juga:BMKG Warning Potensi Banjir Rob, Nelayan Pantura Indramayu Pilih Turun JangkarSukses Kelola Keuangan Daerah, Bupati Indramayu Diganjar Penghargaan Opini WTP dari BPK
Kegiatan bintal dan disiplin yang digelar selama tiga hari itu diikuti 480 pelajar se-Kabupaten Cirebon.
Dimulai dengan pembukaan melalui upacara di Lapangan Kodim 0620 Kabupaten Cirebon, Jalan Fatahillah, Kelurahan Perbutulan, Kecamatan Sumber, Sabtu pagi (13/5).
Bertindak sebagai inspektur upacara kegiatan apel bintal dan disiplin, Dandim 0620 Kabupaten Cirebon, Letkol Inf Afriandy Bayu Laksono SSos MIPol. Sedangkan Komandan Upacara, Kapten Arh Basuki.
Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0620/Kabupaten Cirebon Letkol Inf Afriandy Bayu Laksono SSos MIPol membuka kegiatan bintal dan disiplin.
Acara bintal dan disiplin ditandai dengan pemasangan pita dan pemakaian topi kepada perwakilan pelatih dan peserta di sela-sela upacara.
“Kegiatan bintal dan disiplin bagi siswa SLTA ini merupakan bagian dari program kerja Kodim 0620 Kabupaten Cirebon Bidang Teritorial. Khususnya Bidang Pembinaan Wanwil sub bidang pembinaan generasi muda,” kata Dandim 0620 Kabupaten Cirebon Letkol Inf Afriandy Bayu Laksono SSos MIPol.
Dalam kesempatan itu, Dandim Afriandy juga berpesan kepada para peserta yang masih pelajar, agar terus belajar dengan tekun.
Baca Juga:Kapolres Indramayu Besuk Anggota yang Dianiaya Geng Motor, 5 Pelaku Ditetapkan Jadi Tersangka730 Personel Jadi Polisi RW, Kapolresta Cirebon: Deteksi Dini Persoalan di Masyarakat
Menurutnya, salah satu cara untuk mengisi kemerdekaan bagi para pelajar adalah belajar.
Lebih lanjut, dikatakan Dandim, ilmu yang didapatkan adalah sebagai bekal untuk menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks.
Untuk itu, Dandim mengajak para pelajar untuk keluar dari zona nyaman dengan melakukan kegiatan positif dan menghindari perbuatan negatif yang bisa merusak kehormatan diri sendiri dan keluarga.
“Keluar dari zona nyaman yang membuat kita terlena dan semakin tertinggal, jauhi kegiatan yang bersifat negatif seperti tawuran, narkoba, vandalisme maupun kegiatan lain yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.,” ujarnya.