TALAGA.RADARCIREBON.ID – Kandidat Bupati Majalengka Ir H Nana Ichsan alias Kang Nana bersilaturahmi dengan warga Kecamatan Talaga bertempat di Masjid Pusaka At Taubah Blok Astana Desa Talaga Wetan Kecamatan Talaga, Kabupaten Majalengka, Sabtu malam (13/5). Silaturahmi Kang Nana pada acara pengajian rutin diisi dengan tausiah oleh Pengelola Mahad Al Azhar Cikijing, Ustad Hikmat Gumilar MPd.
Hadir pada kesempatan itu tokoh Talaga yang juga mantan Ketua PGRI Kabupaten Majalengka, Drs H Endang Syahrul MSi.
Tokoh masyarakat setempat, Ustad Didi Supriadi menyebutkan, acara pengajian rutin di Masjid At Taubah kini mulai dibuka lagi setiap Sabtu malam, dan biasanya dilaksanakan bakda Magrib.
Baca Juga:INILAH RAHASIANYA! Cara Pakai Air Mawar Viva yang Benar Bikin Wajah GlowingJalan di Majalengka Mulai Mulus, Kerja Pemprov Jabar Diapresiasi
“Alhamdulilah ngiring bingah pada pengajian malam ini kedatangan Kang Nana, karena memang di sini banyak sekali keluarga Kang Nana. Semoga kedatangan Kang Nana bisa membawa berkah. Semoga Kang Nana semakin barokah dan apa yang dicita-citakannya terkabul,” ujar Ustad Didi mengawali acara.
Selanjutnya Kang Kana didaulat untuk memberikan sambutan. Diawali dengan salawat Adrikni (adzikriyah) Kang Nana menyampaikan salam silaturahmi dan salam berkah.
Diungkapkan Kang Nana, ketika masa kecil sering bermain di Blok Astana Desa Talaga Wetan. Dirinya bersekolah di SD dan SMP di Talaga karena belum ada SMA ketika itu, sehingga melanjutkan ke SMAN 1 Majalengka (Smansa). Ia pun melanjutkan kuliah di Unpad Bandung dan kuliah di Korea Selatan.
Diungkapkan suami dari Ir Hj Lia Nurlialita, dirinya memiliki 3 anak, dua laki-laki telah berkeluarga dan berprofesi sebagai dokter dengan status PNS. Sedangkan si bungsu perempuan masih kuliah tingkat II di New York USA. “Barangkali ada jamaah yang ingin bebesanan,” kelakar bapak satu cucu ini.
Pada kesempatan itu, Kang Nana minta maaf karena baru bisa hadir ke Astana. Kang Nana menyebutkan dirinya sedang mempoluerkan salawat adrikrni/adrikiyah. Diakuinya saalawat adrikiyah ini memang masih belum populer.