RADARCIREBON. ID – Proses pembukaan PPPK 2023 masih terus dipersiapkan pemerintah. Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK) Kemendikbudristek Nunuk Suryani gencar mendekati pemda.
Hal tersebut dilakukan Prof Nunuk, salah satunya untuk membahas alokasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di sejumlah daerah.
Baru-baru ini Dirjen Nunuk menemui Wali kota Palembang Harnojoyo terkait beberapa hal, yaitu advokasi pengangkatan kepala sekolah dari guru penggerak, implementasi Kurikulum Merdeka, serta formasi seleksi PPPK guru 2023.
Baca Juga:Perkiraan Cuaca Jumat 19 Mei 2023, Wilayah Cirebon Bakal Gerah dan Tidak Turun HujanMau Bisa Parkir Mobil Paralel? Simak Tips Ampuh Ini, Ada Teknik Angka 8
Nunuk menjelaskan kerja sama Kemendikbudristek dengan Dinas Pendidikan Provinsi dan kabupaten/kota dalam hal pengangkatan kepala sekolah yang dimulai sejak 2021, untuk pemenuhan kepala sekolah Diklat Cakep sudah dihentikan.
Kebijakan tersebut digantikan melalui program Pendidikan Guru Penggerak.
Dia menambahkan pemkot tidak perlu mengeluarkan APBD untuk mendiklatkan/melakukan seleksi calon kepala sekolah.
Ada 100-an lebih Guru Penggerak yang siap jadi kepala sekolah di satuan-satuan pendidikan. Namun, presentasenya baru terealisasi sekitar 10-15 persen.