Area di dekat danau dapat di gunakan untuk mendirikan tenda. Tempat ini ditumbuhi oleh pepohonan tinggi yang membuatnya menjadi rindang. Untuk menunjang kebutuhan wisatawan dan campers, disediakan beberapa fasilitas penunjang. Misalnya seperti warung makan, musala, dan juga toilet.
Karena tidak terpencil, maka area berkemah ini cocok untuk campers pemula dan keluarga. Selain itu, banyak pula wahana rekreasional yang menarik. Contohnya, seperti lokasi selfie, perahu bebek, taman, dan gazebo. Meski begitu, tempat berkemah ini mungkin kurang sesuai untuk campers yang mencari ketenangan. Pasalnya, tempat berkemah tak jauh dari lokasi wisata. Sehingga, mau tidak mau campers harus berbagi ruang dengan banyak wisatawan.
4. Buper Ipukan
bumi perkemahan ini terkenal dengan julukan “negeri di atas awan”. Dengan ketinggian 1.200 mdpl, kawasan ini kerap berkabut. Kabut-kabut itu memberikan nuansa magis di tengah udara yang sejuk. Kondisi ini membuatnya ideal sebagai tempat wisata dan tentu saja area berkemah. Konsep perkemahan di Ipukan adalah glamping. Tenda-tenda dome berwarna merah berdiri di antara hamparan bukit yang hijau.
Baca Juga:Olahan Rumput Laut yang Bikin Nafsu Makan !!16 Peluang Usaha Yang Akan Berkembang di Cirebon !! Cuan Boss.
Di dalam tenda glamping, terdapat kasur, selimut, bantal, serta lemari untuk menyimpan barang-barang. Satu tenda glamping dapat memuat sekitar empat sampai dengan enam orang. Selain itu, penyewa juga akan mendapatkan roti panggang, susu, dan kayu bakar untuk membuat api unggun.
Nuansa di bumi perkemahan ini cukup menenangkan. Lahan ditumbuhi rerumputan dan terawat, dengan bunga-bunga cantik dan pepohonan. Ada pula wahana permainan alam dan outbond yang cocok untuk acara sekolah atau outing. Jadi, pengunjung akan merasa nyaman dan betah di sana.
Jika kamu menginginkan sewa yang lebih murah, kamu dapat memilih tipe camping biasa. Pengelola menyewa lahan dan tenda camping dengan harga Rp 70.000,00. Lokasi camping dengan tenda biasa juga tak jauh dari lokasi glamping.